4. Vitamin dalam ASI tergantung pada asupan ibu
Penting untuk diingat, American Pregnancy Association menyebut bahwa jumlah dan jenis vitamin dalam ASI tergantung pada asupan makanan dari sang ibu.
Itulah mengapa sangat penting untuk memperhatikan nutrisi ibu menyusui agar vitamin untuk bayi bisa terpenuhi, misalnya vitamin A, B, C, D, E, dan K.
5. Tekstur dan warna ASI tidak selalu sama
ASI yang keluar dari ibu menyusui ternyat dapat berbeda-beda, hal ini disebut dengan foremilk dan hindmilk.
Foremilk merupakan ASI yang keluar ketika sang bayi mulai menyusu, yang umumnya berwarna putih kebiruan dan bertekstur encer.
Sementara hindmilk adalah ASI yang keluar menjelang akhir sesi menyusu, yang biasanya bertekstur lebih kental dan berwarna agak kuning karena kandungan lemaknya lebih tinggi.
6. ASI bisa menjadi obat
inilah yang membedakan ASI dengan susu formula. ASI berpotensi melawan infeksi pada ibu dan bayi.
Hal ini terjadi karena ASI mengandung leukosit, yaitu sel hidup yang dapat membantu melawan infeksi. Leukosit tak bisa ditambahkan ke dalam susu formula.