SERANG NEWS — Nasi menjadi sumber karbohidrat utama dan menjadi makanan pokok di banyak negara, salah satunya Indonesia.
Akan tetapi, konsumsi nasi atau sumber karbohidrat lainnya secara berlebihan dinilai menjadi penyebab berat badan dan kadar gula menjadi naik, bahkan menyebabkan diabetes.
Oleh karenanya, sebagian orang memilih untuk diet dengan cara mengurangi konsumsi nasi atau sumber karbohidrat lainnya.
Diet dengan cara demikian dinilai dapat mengontrol berat badan dan gula darah sehingga kesehatan tubuh pun terjaga.
Baca Juga: Ini 3 Manfaat Diet Nasi atau Karbohidrat Menurut Dokter Saddam Ismail
Saat diet tersebut dilakukan, tubuh akan melakukan ketosis untuk menghasilkan energi yang dibutuhkan. Ketosis adalah proses metabolisme yang normal.
Dikutip Serang News dari kanal YouTube-nya, Rabu 15 September 2021, Dokter Saddam Ismail menjelaskan, ketosis terjadi ketika tubuh kekurangan karbohidrat untuk dibakar menjadi energi.
Sebagai gantinya, tubuh akan membakar lemak untuk mencukupi kebutuhan energinya.
Meski begitu, diet dengan cara mengurangi konsumsi nasi atau sumber karbohidrat lainnya memiliki efek samping yang dianggap dapat mengganggu aktivitas orang yang sedang melakukannya.