Ia juga menyebut bahwa Masjid Istiqlal dan Katedral ditakdirkan berdiri berhadapan. Akan tetapi, kata Gus Miftah, jemaah kedua tempat ibadah tersebut tetap harmonis.
Andaikata, Istiqlal dan Katedral ditakdirkan berdiri berhadapan dengan perbedaan namun sampai saat ini keduanya tetap harmonis.
Diakhir penutup ceramah, Gus Miftah mengingatkan, andaikan saja tempat ibadah umat Islam dan Kristen itu memiliki nyawa maka dipastikan akan saling mencintai dan menghormati.
Baca Juga: Rekor, India Catatkan 400.000 Kasus Covid-19 dalam Sehari
“Andai memiliki nyawa, mereka saling mencintai dan menghormati antar satu dan yang lainnya. Terima kasih,” ujar Gus Miftah meninggalkan mimbar tempatnya ceramah.
Diketahui, ceramah Gus Miftah tersebut dilakukan saat peresmian Gereja Bethel Indonesia (GBI), hadir pula sebagai undangan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Penjaringan, Jakarta Utara, kemarin.***