Optimalkan Potensi Lokal, Mahasiswa UNIDA Bogor Ciptakan Inovasi dari Olahan Tahu 

- 4 November 2020, 20:26 WIB
Mahasiswa Unida Bogor
Mahasiswa Unida Bogor /Serangnews. /

SERANGNEWS.COM - Mahasiswa Fakultas Ekonomi Islam Universitas Djuanda (UNIDA) Bogor menciptakan inovasi produk baru dengan memanfaatkan olahan tahu untuk mengoptimalkan potensi lokal. 

Para mahasiswa yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 7 di Desa Cawi, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor ini mengolah tahu menjadi CHEETOS yang berarti cemilan sehat berprotein.

"Kebetulan di tempat KKN kami ini ada pabrik tahu. Dan dari situ kami berfikir untuk membuat inovasi baru dari olehan tahu," kata Zahra Maulida, Ketua Kelompok 7 KKN Desa Ciawi saat dikonfirmasi, Rabu 4 November 2020. 

Baca Juga: Bela Presiden Macron, Menlu Uni Emirat Arab Sebut Erdogan Manfaatkan Situasi untuk Politik Turki

Baca Juga: Pejabat Pemprov Banten Ikut Lelang Jabatan Sekda Kota Serang

Ia mengatakan, bahwa sesuai dengan tema yang bertajuk "Penguatan Ekonomi Masyarakat Di Era New Normal" dengan menciptakan inovasi baru tersebut maka dapat membantu dan mendorong perekonomian masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda di seluruh Indonesia. 

"Dengan membuat inovasi baru ini, kami menilai sangat berpeluang besar bagi masyarakat atau pelaku UMKM untuk dikembangkan," katanya. 

Ia mengungkapkan, jika inovasi produk baru melalui olehan bahan dasar tahu itu diberi nama CHEETOS yang berarti cemilan sehat berprotein. 

Baca Juga: Simulasi Pilkada Serang Akan Dilakukan Bulan November, Ini Lokasinya

Kemudian, lanjut dia dengan bahan baku yang cukup mudah diyakini mampu bersaing dengan produk-produk hasil UMKM lainya. 

"Kami yakin produk baru ini dapat bersaing dengan priduk UMKM lainya," ungkapnya. 

Ia juga mengaku, masyarakat Desa Ciawi sangat antusias dengan adanya produk kreatif tersebut, karena mereka saat ini sangat membutukan inovasi dan trobisan baru sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonominya.

Baca Juga: Bea Cukai Banten Musnahkan Barang Sitaan Milik Negara Senilai Rp13,8 M

"Saat ini kita juga sudah melakukan pelatihan-pelatihan kepada warga masyarakat Desa Ciawi untuk mempelajari pembuatan cemilan Cheetos ini," ujarnya. 

Selain itu, dikatakan Zahra kelompok 7 KKN UNIDA Bogor akan membantu dalam memasarkannya melalui fitur bussines dan jejaring sosial. Karena hal itu sangat efisien dan mudah dilakukan masyarakat. 

"Untuk pemasaranya melalui sistem ofline atau memanfaatkan media sosial, selai itu nanti juga bisa dititipkan ke warung-warung yang ada di sekitar Desa Ciawi," katanya. 

Baca Juga: Banyak Seruan Boikot Produk Prancis, Macron Tunjuk Utusan Mendekati Negara Muslim

Ia berharap kedepan dengan adanya produk ini masyarakat Desa Ciawi dapat berwirausaha secara mandiri agar di tengah pandemi Covid-19 bisa tetap bertahan serta bisa menjadi produk unggulan. 

"Kedepan mudah-mudah menjadi produk unggulan bagi kecamatan Ciawi khusunya Desa Ciawi. dan kalau bisa jadi cemilan ciri khas Kota Bogor," kata dia.***

Editor: Kiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah