Warning Disdik DKI Jakarta Soal Penarikan Dana KJP Plus, Ini Nominalnya dan Jarak Penarikannya

- 20 Desember 2021, 16:42 WIB
Wajib Tahu, Pengesahan Data DTKS untuk KJP Plus Tahun 2022 Dilakukan oleh Kemensos bukan Pemprov DKI Jakarta.
Wajib Tahu, Pengesahan Data DTKS untuk KJP Plus Tahun 2022 Dilakukan oleh Kemensos bukan Pemprov DKI Jakarta. /Tangkapan layar Instagram/@disdikdki//

SERANG NEWS - Dana Kartu Jakarta Pintar atau KJP Plus tahap 2 tahun 2021 sudah disalurkan.

Dana KJP Plus tahap 2 tahun 2021 merupakan bantuan pendidikan bagi kalangan masyarakat tidak mampu untuk mengenyam pendidikan, minimal sampai dengan tamat SMA atau SMK.

Dana KJP Plus DKI Jakarta dibiayai penuh dari dana APBD Provinsi DKI Jakarta.

Baca Juga: Syarat Terkini dapat Bantuan KJP Plus Tahun 2022 yang Dibuka Awal Tahun, Berikut Jadwal dan Cara Daftarnya

Meski demikian, masih ada yang kebingungan soal nominal dana KJP Plus yang boleh ditarik tunai. Seperti dalam kolom komentar akun Instagram UPT P4OP Disdik DKI Jakarta.

Menanggapi hal itu, UPT P4OP Disdik DKI Jakarta memberikan warning batas nominal penarikan tunai KJP Plus.

"Selamat pagi, selama masa pandemi, batas penarikan maksimal tarik tunai dana KJP perbulan sebagai berikut: SD/sederajat Rp250 ribu, SMP sederajat/PKBM Rp300 ribu, SMA/sederajat Rp420 ribu, dan SMK sebesar Rp450 ribu," tulis akun Instagram @upt.p4op dalam menjawab pertanyaan pada Senin 20 Desember 2021.

Baca Juga: Pendaftaran KJP Plus 2022 dan DTKS di Kelurahan Dibuka Awal Tahun, Ini Jadwal dan Berkas yang Harus Disiapkan

Dijelaskan juga, jarak penarikan setelah tarik tunai pertama yaitu selama satu bulan atau 30 hari berikutnya.

"Contoh untuk jenjang SD jika pada bulan Desember sudah tarik tunai Rp250 ribu, maka bisa tarik tunai lagi di bulan Januari dengan jarak dari penarikan dana pertama ke penarikan dana berikutnya 30 hari," ucapnya.

Halaman:

Editor: Masykur Ridlo

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x