Tour Guide Banten Vacation, Arjho mengatakan, jika dirinya merasa kaget dengan apa yang dilihatnya saat membawa peserta open trip ke Ujung Kulon.
Menurutnya, hal itu menjadi momen pertama kali yang terjadi sepanjang 5 tahun dirinya berkecimpung sebagai pemandu wisata di TNUK.
Dijelaskannya, saat itu dirinya sedang memandu para pengunjung menyusuri Sungai Cigenter dengan menggunakan kano (coneing), yang merupakan salah satu kegiatan yang biasa disuguhkan kepada para wisatawan sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca Juga: Nelayan Lebak Terlilit Utang karena Cuaca Buruk
Namun disebutkan Arjho, jika sebuah suara gemuruh air yang tiba-tiba sempat membuat para peserta ketakutan. Maklum, Sungai Cigenter merupakan habitat dari Buaya Muara.
"Pas lagi kano, saya bawa peserta sekitar 20 orang, dengan dua kano. Tiba-tiba ada suara air gitu, itu tamu pada ketakutan, karena dikira buaya. Tapi ternyata itu Badak, ketauan pas Badaknya berdiri. Keliatan punggungnya," ungkap Arjho.
Ketakutan para peserta berubah jadi sebuah kegirangan tatkala mengetahui jika ada seekor Badak Jawa dewasa yang sedang beraktifitas dipinggiran sungai.
Sontak, hal itupun diakui Arjho sebagai sebuah kebanggaan tersendiri bagi dirinya melihat momen langka tersebut yang langsung diabadikan oleh para peserta lainnya.
Baca Juga: KAMMI Tuntut Presiden Joko Widodo Kecam Keras Tindakan Emmanuel Macron
"Awalnya takut, tapi setelah itu peserta juga girang, karena kan jarang-jarang. Saya juga seneng, karena ini pertama kali saya bisa melihat langsung Badak meski agak takut juga ya diseruduk, karena yang saya pikirkan itu para tamu," ujarnya.