Network
SERANG NEWS – Politik uang kemungkinan masih akan terjadi di Pemilu 2024.
Hal itu terungkap dalam perbincangan Menkopolhukam Mahfud MD dan Rocky Gerung saat keduanya bertemu.
Pertemuan Rocky Gerung dan Mahfud MD diunggah dalam kanal YouTube RGTV Channel saat keduanya membahas soal Pemilu 2024 dan isu politik lainnya di Indonesia.
Rocky Gerung mempertanyakan beberapa persoalan yang kemungkinan terjadi di Pemilu 2024. Bahkan pengamat politik itu meragukan Pemilu 2024 berjalan ideal.
Baca Juga: Duet Prabowo Muhaimin di Pemilu 2024 Menguat, Cak Imin: Kita Mulai dengan Pengesahan Sekber
Bahkan Rocky Gerung menilai, Pemilu 2024 bisa saja batal lantaran beberapa persoalan ekonomi dan situasi yang berkembang di Indonesia.
Namun, Menkopolhukam Mahfud MD tetap meyakini Pemilu 2024 akan berjalan sesuai jadwal.
“Tentu saja akan ada kontroversi yang setuju dan tidak. Meski kecil, ada yang tidak setuju ada pemilu, tapi saya tetap meyakini (Pemilu tetap jalan-red) dari fakta-fakta yang saya lihat dan geluti,” kata saat berbincang dengan Rocky Gerung yang ditayangkan melalui kanal YouTube RGTV Channel, Selasa 18 Oktober 2022.
Sebagaimana artikel Proserang.com berjudul, ‘Mahfud MD Beberkan Penyebab Polarisasi dan Politik Uang akan Tetap Terjadi di Pemilu 2024’ dijelaskan Mahfud memaparkan fakta-fakta yang mendukung Pemilu 2024 akan berjalan sesuai tahapan yang telah dilaksanakan.
Baca Juga: PAN Banten Beri Sinyal Dukungan untuk Anies Baswedan Jadi Capres di Pemilu 2024
Terlebih kapasitasnya sebagai Menkopolhukam yang sesuai tugasnya telah diperintahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mempersiapkannya.
“Perintah presiden, Pemilu 2024 harus disiapkan dengan sebaik-baiknya dan itu disusul dengan pembentukan KPU sesuai jadwal dan anggaran disiapklan dari sekarang,” ujarnya.
Masyarakat sendiri, lanjut Mahfud, secara umum juga menghendaki pemilu sesuai kalender konstitusi.
INFO TERBARU UPDATE POLITIK PEMILU 2024 KLIK DI SINI.
“Oleh sebab itu saya optimis baik sebagai pejabat atau masyarakat dan saya sendiri akan menjadi bagian yang mendorong itu, terlepas dari perak-pernik polarisasi yang membuat mas Rokcy pesimis,” sambungnya.
Baca Juga: NasDem Deklarasi Anies Baswedan Capres 2024, DPW Anies Jakarta: Partai-partai Lain akan Menyusul
Rokcy kemudian mempertanjam pertanyaan. Ia juga memaparkan kondisi ekonomi, disparitas dan tingkat kederdasan masyarakat yang masih rendah, yang bisa menjadi faktor penyebab pemilu tidak berjalan ideal.
Mahfud MD membenarkan paparan Rocky. “Kalau itu iya, bahwa pemilu akan diikuti oleh rakyat yang banyak dibujuk oleh uang,” ucap Mahfud.
“Bahwa sukses memilih pemimpin yang dikehendaki undang-undang dasar, saya sama dengan mas Rokcy, agak ragu. Tapi kalau dilihat secara kalender, bahwa pemilu akan jalan sesuai ketentuan konstitusi, saya yakin akan tetap jalan,” katanya.
Baca Juga: PPP Banten Deklarasi Ganjar Pranowo Capres Pemilu 2024, Subadri: Tak Bisa Ditawar dan Harga Mati
Kondisi tersebutlah yang membuat politik uang akan tetap terjadi pada Pemilu 2024. “Bahwa masih akan terjadi politik uang, itu masih sulit dihindari,” ucap Mahfud.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu kemudian mengutip teori Prof. Budiono yang yang menganalisasi penyebab terjadinya politik uang.
“Waktu pidato pengukuhan guru besarnya, Pak Budiono mengatakan, jangan harap pemilu kita jadi substantif kalau pendapatan per kapita belum mencapai 5.500. Itu pasti jual beli,” ujarnya.
Kata dia, politik uang masih akan tetap terjadi pada Pemilu 2024. Tapi, Mahfud MD meyakini, demokrasi dan pemilu di Indonesia akan mengarah lebih baik.
“Itu pasti akan terjadi pada 2024, tapi itu harus dilalui sampai nanti pemilu semakin lama semakin baik,” tandasnya.***
UPDATE INFORMASI TENTANG PEMILU 2024 ATAU PILPRES 2024 DI SINI.
