Update Dampak dan Korban Erupsi Gunung Semeru, 14 Jiwa Meninggal, 9 Orang dalam Pencarian

- 6 Desember 2021, 08:36 WIB
Posko pengungsian dampak erupsi Gunung Semeru di Kantor Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Posko pengungsian dampak erupsi Gunung Semeru di Kantor Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur /Pikiran Rakyat/ Amir Faisol/

SERANG NEWS - Proses evaluasi terhadap dampak dan korban akibat erupsi Gunung Semeru masih terus dilakukan petugas.

Gunung Semeru mengeluarkan abu vulkanik dan lahar dingin pada Sabtu, 4 Desember 2021 menimbulkan banyak korban.

Gunung Semeru terletak di antara Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengeluarkan abu vulkanik dan lahar dingin sekitar pukul 15.00 WIB.

Baca Juga: Pastikan Proses Penanganan Dampak Erupsi Gunung Semeru Berjalan, Kepala BNPB: Kebutuhan Dasar Kami Penuhi

Dua Kecamatan yang terdampak signifikan dari erupsi Gunung Semeru yaitu Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro.

Di Kecamatan Pronojiwo ada beberapa desa, yakni Desa Pronojiwo, Desa Ora Ora Omba, Desa Sumberurip, Dusun Curah Kobokan dan Desa Supiturang.

Sedangkan untuk Kecamatan Candipuro, ada Desa Sumbermujung, Dusun Kamarkajang dan Desa Sumberwuluh.

Baca Juga: Misteri Pulau Jawa yang Terbelah, Letusan Gunung Semeru dan Mitos Ramalan Jayabaya yang Dibahas Banyak Orang

Adapun untuk total warga yang melakukan pengungsian 1.563 Jiwa. Pengungsi tersebut dihimpun dari 3 Kecamatan, Kecamatan Pronojiwo, Kecanatan Candipuro, dan Kecamatan Pasirian.

Halaman:

Editor: Ken Supriyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x