Surat ultimatum tersebut ditandatangani oleh penanggung jawab aksi Andy Kristanto dan beberapa perwakilan dari Bonek.
Diketahui pula oleh Manajemen Persebaya Surabaya Alex Tualeka, Sekjen Asprov Jatim Dian Puspito Rini, dan AKBP Wimboko SIK Polrestabes Surabaya.
Surat 5 tuntutan Bonek tersebut diterima dan akan disampaikan ke Ketua Umum PSSI oleh Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh.
Sebelumnya diberitakan, wasit Musthofa Umarella menjadi kontroversi di Laga Persebaya Surabaya vs Persela Lamongan pada Kamis 21 Oktober 2021 lalu.
Lantaran kepemimpinan Musthofa di lapangan hijau dianggap tidak fair play.
Kontroversi Musthofa Umarella terjadi pada menit ke-34.
Dimana saat itu Jose Wilkson Persebaya Surabaya melepaskan tendangan bebas keras dari luar kotak penalti.
Bola sempat lepas dari penjaga gawang Persela Dwi Kuswanto, dan bergulir melewati garis gawang. Namun, wasit tidak mengakui gol tersebut.
Pemain dan official Persebaya Surabaya melakukan protes keras atas keputusan Musthofa Umarella.