SERANG NEWS - Laptop Merah Putih yang diusulkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim menarik perhatian warganet.
Bukan tanpa alasan, laptop Merah Putih yang menghabiskan dana sebesar Rp 2,4 triliun tersebut dinilai memiliki spesifikasi yang kurang mumpuni.
Diketahui, kriteria pengadaan laptop Merah Putih ini telah diatur melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no. 5 tahun 2021 tentang Petunjuk Operasional Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pendidikan Tahun Anggaran 2021.
Laptop Merah Putih ini didukung oleh Chromebook OS didukung processor dual core dengan speed clock minimum 1.1ghz.
Selain itu, laptop Merah Putih ini juga memiliki penyimpanan jenis HDD dengan ukuran 32gb dan daya baterai kapasitas 50 watt.
Baca Juga: Laptop Merah Putih untuk Pelajar Rp10 Juta, Fadli Zon: itu Kemalahan, Jangan Keterlaluan Cari Untung
Isu Laptop Merah Putih ini Sontak terdengar oleh salah satu Youtuber gadget populer di Indonesia yakni David Brendi dengan kanal Youtubenya yakni GadgetIn.
Melalui kanal YouTubenya, David merasa spek laptop Merah Putih ini cenderung rendah dibandingkan laptop lainnya dengan harga sebanding.