SERANG NEWS – Nasib nahas menimpa seorang perempuan Sarah Everard yang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Mayat perempuan berusia 33 tahun itu ditemukan setelah menjadi korban penculikan dan pemerkosaan seorang oknum polisi.
Kejadian yang terjadi di London, Inggris pada pada 3 Maret 2021 itu, telah memicu reaksi kemarahan Inggris.
Seorang petugas polisi telah mengakui pemerkosaan dan penculikan Sarah Evered yang embunuhannya memicu kemarahan dan pencarian jiwa di seluruh Inggris tentang apa yang dapat dilakukan polisi, pemerintah dan masyarakat untuk menghentikan kekerasan laki-laki terhadap perempuan," tulis dalam pemberitaan Reuters yang dikutip SerangNews.com, Selasa 8 Juni 2021.
Baca Juga: Viral Video Pemerkosaan di TikTok, Begini Perdagangan Perempuan Bangladesh ke India Lewat Medsos
Dalam pemberitaan tersebut disebutkan pelaku bernama Wayne Couzens (48), seorang perwira London yang menjaga tempat diplomatic.
Kasus telah divonis dan pelaku menerima tanggung jawab atas pembunuhan itu. Ia juga tidak mengajukan pembelaan saat laporan medis sedang disiapkan.
Kronologis perempuan berusia 33 tahun itu bermula saat korban berjalan pulang dari rumah temannya di London selatan pada 3 Maret.
Baca Juga: Link Video Viral Perempuan Bangladesh Digilir 4 Pria Tersebar di Tiktok, Polisi Tangkap 7 Pelaku