Sempat Terjadi Penolakan, KPK Tetap Lantik 1.271 Pegawai sebagai ASN di Hari Pancasila

- 1 Juni 2021, 15:41 WIB
Pengambilan sumpah dan janji pegawai KPK menjadi ASN pada 1 Juni 2021.
Pengambilan sumpah dan janji pegawai KPK menjadi ASN pada 1 Juni 2021. /tangkapan layar @KPK RI/

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut dari total 1.274 pegawai yang memenuhi syarat tersebut, nantinya 1.271 pegawai yang akan dilantik menjadi ASN.

"Tadi sudah disampaikan bahwa ada 1.274 (pegawai) yang memenuhi syarat untuk diangkat menjadi ASN tetapi satu mengundurkan diri, kemudian satu meninggal dunia, satu ternyata dari pendidikan tidak memenuhi syarat sehingga yang nanti 1 Juni akan dilantik menjadi ASN 1.271 (pegawai)," kata Alex usai rakor bersama BKN, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), dan Lembaga Administrasi Negara (LAN).

Rakor tersebut merupakan tindak lanjut atas arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai nasib 75 pegawai KPK.

Baca Juga: Pengajar Wawasan Kebangsaan Giri Suprapdiono Tak Lolos TWK KPK, Iwan Fals: Aneh Juga ya!

Hasil rakor diputuskan 24 dari 75 pegawai KPK masih dimungkinkan untuk dilakukan pembinaan sebelum diangkat menjadi ASN. Sementara untuk 51 pegawai lainnya, tidak memungkinkan untuk dilakukan pembinaan berdasarkan penilaian asesor.

Penolakan Pelantikan

Sebelum proses pelantikan pegawai KPK sebagai ASN, sebanyak  693 pegawai meminta pelantikan ditunda sebagai solidaritas terhadap 75 pegawai yang tidak lolos.

Jumlah pegawai yang menyatakan solidaritas itu disampaikan oleh pegiat antikorupsi, Febri Diansyah dalam akun Twitternya, Minggu, 30 Mei 2021.

"Sampai Minggu pagi ini, Pk.09.05 WIB, brtambah terus jd 693 Pegawai KPK nyatakan solidaritasnya utk #75PegawaiKPK," tulis @febridiansyah.

"Mereka menolak penyingkiran Pegawai KPK berintegritas & tdk terjebak dg narasi adu domba. Kita paham, ini bukan ttg lulus/tidak, tp tes yg bermasalah," tambah mantan Jubir KPK itu.

Halaman:

Editor: Ken Supriyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah