Terkait Penembakan Anggota TNI di Cengkareng, IPW Desak Pelaku Dihukum Mati hingga Kapolres Jakbar Dicopot

- 25 Februari 2021, 18:48 WIB
Ilusrasi penembakan anggota TNI oleh Polisi di Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis 25 Februari 2021
Ilusrasi penembakan anggota TNI oleh Polisi di Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis 25 Februari 2021 /pixabay/Skitterphoto//

SERANG NEWS- Indonesia Police Watch (IPW) angkat bicara terkait aksi brutal penembakan yang dilakukan oknum polisi hingga 3 orang tewas, dan salah satunya anggota TNI di Cafe RM, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar), Kamis 25 Februari 2021.

Menurut IPW dengan kejadian penembakan itu menunjukkan Jakarta semakin tidak aman.

Untuk itu, IPW mendesak, oknum polisi sebagai pelaku dan tersangka penembakan dijatuhi hukuman mati. Termasuk Kapolres Jakarta Barat yang juga harus segera dicopot dari jabatannya.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Terjadi di Pondok Cabe Tangsel, Korbannya 2 Balita Tewas Terlindas Truk, 2 Lainnya Luka-luka

Ketua Presidium Indonesia Police Watch, Neta S Pane menyebut, ada dua alasan kenapa Kapolres Jakarta Barat harus dicopot.

Pertama, sebagai penanggungjawab keamanan wilayah dia membiarkan ada cafe yang buka hingga pukul 04.00 WIB. Padahal saat ini tengah pandemi Corona.

Kedua, Kapolres Jakarta Barat kurang memperhatikan prilaku anak buahnya, hingga terjadi peristiwa brutal yang dilakukan anak buahnya di wilayah hukumnya.

Baca Juga: Pelaku Penembakan Anggota TNI di Cafe Kawasan Cengkareng Jadi Tersangka, Kapolda Metro Jaya Minta Maaf

Neta S Pane juga menyinggung aksi brutal polisi itu sangat memprihatinkan. Sebab kasus tembak mati enam laskar FPI di kilometer 50 Tol Cikampek saja belum beres.

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x