SERANG NEWS- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lahan food estate saat kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT) di Desa Makata Keri, Kabupaten Sumba Tengah, Selasa 23 Februari 2021.
Dalam video yang tersebar di media sosial, dalam kondisi hujan lebat, Jokowi nekat berjalan ke tengah sawah saat tanpa pengawalan khusus.
Bahkan Presiden hanya mengenakan payung hitam saat menyusuri tepian sawah di lokasi yang bakal dijadikan sebagai lumbung pangan itu.
Baca Juga: Kerumunan Presiden di NTT Berbuntut Panjang, 3 Politikus Tanah Air Kritik Pedas Jokowi
Saat itu banyak yang mengkhawatirkan keselamatan Presiden dari sambaran petir yang biasa turun saat hujan lebat. Rombongan dan pengawal menunggu di samping sawah.
Aksi nekat Jokowi menggundang celoteh dari Politikus Partai Demokrat, Andi Arief.
Dia menulis sentilan halus yang diduga terkait aksi nekat Jokowi itu di akun Twitternya @Andiarif_ pada Rabu 24 Februari 2021.
Andi Arief menulis pertangungjawaban siapa nanti, jika Presiden tersambar petir?
"Siapa yang bertanggung jawab kalau Gundala terpapar Covid dan tersambar petir?," bunyi cuitan Andi Arief yang sudah mendapatkan 932 suka itu.
Selain melihat lahan food estate, dalam kunjungan kerjanya, Jokowi juga meresmikan Bendungan Napun Gete di Mauemere Kabupaten Sikka
Di sana pun, Jokowi disambut kerumunan warga yang spontan keluar dan menghalau mobil Presiden.
Baca Juga: Dinyatakan Sembuh, Ali Mochtar Ngabalin Ngantor Lagi di KSP, Sebut Corona Nyata dan Brutal
Dalam video, Jokowi terlihat melempar bingkisan ke arah kerumunan. Aksi ini juga disorot banyak pihak. Terlebih saat ini pemerintah sendiri melarang keras adanya kerumunan saat pandemi Corona masih terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.***