SERANG NEWS - Pembentukan daerah otonomi baru (DOB) Cilangkahan terus digulirkan oleh tokoh di Banten Selatan.
Pamekaran daerah Cilangkahan diyakini akan memudahkan pelayanan pemerintahan kepada masyarakat.
Karena selama ini, warga di Banten Selatan harus pergi jauh ke Ibu Kota Lebak, Rangkas Bitung jika ingin mengurus administrasi.
Selain itu, para tokoh juga meyakini dengan terbentuknya Kabupaten Cilangkahan akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Pemuda Dorong Percepatan Cilangkahan Jadi Daerah Otonom Baru
Baca Juga: BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 7 Meter di Laut Natuna Utara
Dimana di Banten Selatan terdapat beberapa potensi diantaranya Potensi sumber daya alam (SDA) yang ada melimpah di sektor perikanan, perkebunan, pertanian, pertambangan dan pariwisata.
Kabupaten Cilangkahan sendiri meliputi 10 kecamatan antara lain Cijaku, Malingping, Banjarsari, Wanasalam, Cihara, Panggarangan, Bayah, Cilograng, Cigemblong dan Cibeber sangat layak menjadi kabupaten.
Dikutip Serangnews.com dari Antara, Tokoh masyarakat Banten selatan KH Ahmad Taufik mendukung moratorium atau penghentian sementara pemekaran daerah dicabut sehingga Cilangkahan menjadi kabupaten.