Kecam Pembantaian Satu Keluarga di Sigi, Yusril: Apapun Alasannya

- 30 November 2020, 22:36 WIB
Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra
Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra / /Twitter.com/@Yusrilihza_Mhd/

SERANG NEWS - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyebut pembantaian terhadap satu keluarga di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah melukai hati umat.

Sehingga, ia mengecam keras peristiwa itu. Ia menilai, Islam tercoreng mukanya karena ada orang-orang yang mengatasnamakan Islam membunuh orang lain seperti yang dilakukan Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora itu.

Sementara itu, umat agama lain tersinggung perasaannya oleh perbuatan yang seolah-olah didasarkan kepada ajaran Islam. Padahal, Islam mengajarkan kedamaian dan perlindungan terhadap nyawa sesama manusia.

Baca Juga: Jika Kelompok MIT Melawan, Kapolri Idham Azis: Tembak Mati Saja

"Apa pun alasannya, pembunuhan yang dilakukan anggota MIT sangat melukai hati umat semua agama," kata Yusril dikutip SerangNews.com dari Antara, Senin 30 November 2020.

Ia mengaku prihatin dengan situasi di Sulawesi Tengah saat ini. Karena, ia kahwatir pembunuhan satu keluarga di Sigi berpotensi meluas jikatidak ditangani hati-hati.

Baca Juga: Kutuk Teror MIT di Kabupaten Sigi, Presiden Jokowi: Kita Semua Harus Bersatu Melawan Terorisme

"Saya salah seorang yang ikut menangani penghentian konflik di Ambon dan Poso saat itu berharap betul agar konflik tidak akan terulang untuk selama-lamanya," ucapnya.

Oleh karena itu, ia mendukung langkah tegas Polri dan TNI untuk menangkap anggota MIT yang telah menyebarkan teror dan mengganggu, bukan saja kerukunan umat beragama, melainkan juga keutuhan bangsa dan negara.

Baca Juga: Soal Sesumbar PA 212, Polisi: Negara Jangan Kalah dengan Premanisme 

"Mereka yang ditangkap harus diadili karena hukum wajib kita tegakkan," ujarnya.***

Editor: Adi R

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x