Ini Alasan Megawati dan PDIP Lebih Tertarik Usung Ganjar Pranowo Ketimbang Puan Maharani di Pilpres 2024

20 Februari 2022, 10:59 WIB
Ganjar Pranowo dan Puan Maharani yang saat ini sedang berselisih. /Sampul YouTube Bang Arief

SERANG NEWS – Ini alasan Megawati Soekarnoputri lebih tertarik untuk mengusung Ganjar Pranowo ketimbang nama Puan Maharani di Pilpres 2024 mendatang.

Pendapat tersebut dibeberkan oleh Pengamat Politik Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Setia Budhi Rangkasbitung Dr Harits Hijrah Wicaksana, dikutip dari Antara Minggu 20 Februari 2022.

"Ini bisa terulang pada Pilpres 2014, dimana Ketua Umum PDIP Megawati memilih Joko Widodo, " kata Harits Hijrah Wicaksana.

Menurut Harits Hijrah Wicaksana,  Megawati lebih berminat untuk mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga tentu bukan tanpa alasan.

Pasalnya berdasarkan rilis dari sejumlah lembaga survey menyiarkan nama Ganjar Pranowo memperoleh suara yang cukup tinggi untuk bisa menjadi modal di Pilpres 2024.

Baca Juga: Tegaskan Bukan Nyapres, Ganjar Pranowo Bocorkan Rencananya Setelah Pensiun dari Gubernur Jateng

Bahkan secara mengejutkan tingkat keterkenalan Ganjar Pranowo bisa mengalahkan Prabowo Subianto yang pernah 2 kali maju sebagai peserta Pilpres.

Seperti diketahui dalam rilis sejumlah lembaga survey tingkat keterkenalan Ganjar Pranowo sudah mencapai 65 persen dan keterpilihan antara 20-30 persen.

Menurut dia, dalam dunia politik itu tentu tidak ada istilah kalah, namun harus menang, sehingga Megawati pastikan pilih Ganjar Pranowo sebagai capres mendatang.

Keunggulan Ganjar Pranowo menurutnya karena memiliki kader militan yang kuat di tingkat arus bawah.

PDIP pada pemilu 2024 akan meraup suara besar dan berdampak terhadap perolehan suara legislatif baik tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kotamadya.

Dan, Megawati kemungkinan tidak memilih Puan Maharani sebagai capres.

"Saya kira jika Puan sebagai Ketua DPR RI dipilih sebagai capres dipastikan babak belur juga tidak dipilih oleh simpatisan dan kader PDIP sendiri juga karena ratingnya saja masih di bawah satu persen, " katanya menjelaskan.

 Baca Juga: Jauh dari Kesan Mewah, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Ternyata Suka Masakan Ini Loh

Pengalaman itu, kata dia, menjadi dasar Megawati memilih Jokowi sebagai capres, karena angka survei cukup tinggi, sehingga PDIP memenangkan Pemilu 2014.

Kemungkinan besar Puan Maharani nantinya menggantikan posisi Megawati sebagai Ketua Umum PDIP.

Adapun, pendamping capres bisa saja diduetkan dengan Ganjar - Erick Thohir maupun Ganjar - Sandiaga Uno.

Ganjar Pranowo juga tentu akan mendapatkan dukungan dari Joko Widodo sebagai "king maker" yang memiliki pengaruh besar untuk memenangkan pada Pilpres 2024.

Bahkan , 'king maker' itu cukup kuat dengan suara Jokowi efek dapat berpotensi melebihi politikus-politikus kawakan seperti Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto.

Baca Juga: Comeback ke Liga Inggris, Ganjar Pranowo: Ronaldo itu Merah, Bung!

Dimana suara Jokowi efek yang memiliki ribuan relawan dari berbagai kalangan non partai politik cukup militan.

"Saya kira suara Jokowi efek itu masih berpengaruh untuk berjuang dan memenangkan capres. Kuncinya,dapat dukungan dari Jokowi itu," katanya menambahkan. ***

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler