6 Minggu Karawang Zona Merah, Ridwan Kamil Tegur Industri, Ini Penyebabnya

30 Januari 2021, 13:57 WIB
6 Minggu Karawan zona merah Covid-19, Ridwan Kamil tegur Industri. /Instagram @ridwankamil./

SERANG NEWS - Selama enam Minggu lamanya, Karawang terus-terusan menjadi zona merah Covid-19. 

Hal itu membuat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil geram dan menegur Industri. 

"Kemarin menegur industri-industri di Karawang yang telat atau tidak melaporkan kasus Covid-19 di pabriknya," kata Ridwan Kamil dikutip dari Instagram @ridwankamil. 

Akibat hal tersebut, dikatakan Ridwan Kamil tracing Covid-19 menjadi terlambat dan kasus menjadi berlipat. 

Baca Juga: Gubernur Jabar Ridwan Kamil Cari 5.000 Anak Muda untuk Jadi Petani Milenial, Disiapkan Lahan dan Modal  

Baca Juga: Menjamu Sheffield, Peluang Man City Kokohkan Posisi Puncak Klasemen

"Ini membuat Karawang 6 minggu zona merah terus," kata Ridwan Kamil tegas. 

Dituturkan pria yang akrab disapa kang Emil ini, penyembunyian informasi bisa masuk kategori pasal pidana.

"Penyembunyian informasi ini bisa masuk kategori pasal pidana menurut Pak Kapolda Jabar," tuturnya. 

Baca Juga: Ridwan Kamil Kenang Percakapan Terakhir dengan Syekh Ali Jaber: Inspirasi Kami Satu Desa Satu Hafidz

Untuk itu, Ridwan Kamil meminta Pemerintah Kabupaten Karawang mengevaluasi beberapa hal terkait dengan penanganan kasus Covid-19.

"Ada beberapa hal yang harus dievaluasi terkait penanganan Covid-19 di Karawang," kata Gubernur saat melakukan kunjungan kerja ke Karawang dikutip SerangNews dari Antara. 

Ia mengaku mengunjungi Karawang untuk mengevaluasi sejauh mana perkembangan kasus Covid-19 di daerah itu. 

Baca Juga: Bisa Picu Perang Besar! Pesawat China Mulai Berlatih Simulasikan Bom Kapal Induk AS di Laut Natuna

Sebab dalam kurun waktu enam pekan, Karawang mengalami kenaikan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang signifikan sehingga menyandang status zona merah berturut-turut.

Kang Emil meminta Satgas Covid-19 Karawang mengevaluasi beberapa hal. Di antaranya menaikan presentase bed dari 898 ke 1.200.

Ridwan Kamil juga meminta Pemkab Karawang mengecek kembali apakah masih ada rumah sakit yang belum berkontribusi melayani atau merawat pasien Covid-19.***

Editor: Kiki

Sumber: Instagram @movreview Antara

Tags

Terkini

Terpopuler