Menang Telak Pilkada Solo Versi Hitung Cepat, Gibran: yang Penting Pilkada Aman, Warga Sehat Semua

9 Desember 2020, 18:01 WIB
Calon Wali Kota Solo nomer urut satu Gibran Rakabuming Raka menggunakan hak pilihnya pada Pilkada serentak 2020 di TPS 22, Manahan, Solo, Jawa Tengah, Rabu 9 Desember 2020. /ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/

SERANG NEWS - Pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakoso unggul dalam Pilkada Solo atas perolehan suara pasangan Bagyo Wakyono-FX Supardjo.

Pasangan nomor 01 Gibran-Teguh ini unggul berdasarkan hitung cepat dengan perolehan suara 87,23 persen. Sedangkan pasangan nomor urut 02 Bagjo-Supadjo hanya memperoleh 12,77 persen suara.

Berdasarkan hitung cepat dua lembaga survei hingga pukul 15.50 WIB, suara yang masuk sudah sebanyak 93 persen.

Menanggapi keunggulan versi hitung cepat itu, Gibran mengatakan secara umum Pilkada Solo sudah berjalan lancar dan aman. Antusiasme warga Solo datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) juga dinilai cukup baik.

Baca Juga: Ratu Tatu Chasanah Menangi Pilkada Serang Versi Quick Count LSI Denny JA

Anak Presiden Joko Widodo ini mengapresiasi petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan anggota TNI-Polri yang menjalankan tugas dengan baik. Sehingga, kata Gibran, pelaksanaan Pilkda Solo berjalan lancar dan aman.

"Acara pungutan suara pagi hari ini berjalan lancar, itu yang paling penting," kata Gibran saat konferensi pers di rumah tim pemenangan Gibran-Tegun di Solo, Selasa 9 Desember 2020.

Kendati menang telak hingga hampir 90 persen, Gibran mengaku, tidak penting lagi membicarakan soal berapa besar perolehan suara.

"Sekarang kita tidak bicara angka lagi, yang penting warga Solo sehat semua, Pilkada berjalan lancar aman. Kalau masalah angka-angka ini belakangan," katanya.

Baca Juga: Ini Profil 24 Tim Esport PUBG Mobile yang Berpartisipasi Dalam PMGC

Di tempat yang sama, Calon Wakil Walikota Solo Teguh menambahkan, perolehan suara tersebut tidak lepas dari kesungguhan seluruh tim pemenangan dan dukungan masyarakat Solo.

"Bilamana hasilnya sudah maksima, ya inilah yang harus kita terima. Yang penting seperti kata Mas Gibran sampaikan, tidak ada kluster (penyebaran Covid-19) Pilkada. Jangan ada klaster Pilkda," ucapnya.

Menurutnya, Pilkada Solo sudah dijalankan secara baik dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

"Khawati ada kerumunan saat pemilihan, kami datang (ke TPS) hanya lima orang saja. Artinya waktu itu diberi kesempatan tidak ada kerumunan," kata Teguh.

Baca Juga: Pilkada Serang, Ratu Tatu Chasanah Unggul Telak di Kampung Kelahiran

Jikapun ada yang yang belum datang ke TPS, lanjut Teguh, itu menjadi hak warga untuk menggunakan hak suaranya dalam berdemokrasi.

"Sekali lagi tim pemenangan Mas Gibran-Teguh sudah berupaya supaya rekan-rekan bekerja mengadirkan masyarakat ke TPS," katanya.

Hasil tersebut, kata Tegus, sudah ditargetkan dirinya bersama tim.

"Antara 85 persen sudah kami bicarakan dengan Mas Gibran. Kami ingin 200 (suara) yang belum masuk paling enggak 89 persen (suara hasil akhir) nanti kita akan peroleh," tambahnya.

"Tentu kami akan evaluasi, tapi yang penting Pilkadanya aman," ucap Gibran menambahkan lagi. ***

Editor: Ken Supriyono

Tags

Terkini

Terpopuler