Libur Panjang, Terminal Pakupatan Serang Alami Lonjakan Penumpang  

29 Oktober 2020, 00:43 WIB
Suasana di Terminal Pakupatan Serang/Serangnews. /

SERANGNEWS.COM - Hari pertama libur panjang peringatan maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama, penumpang di Terminal tipe A Pakupatan, Kota Serang mengalami kenaikan hingga 12 persen. 

Kepala Terminal Tipe A Pakupatan Kota Serang, Waluyo Dianto mengatakan peningkatan penumpang, sudah terlihat sejak hari Selasa pada tanggal 27 Oktober 2020. 

Para penumpang ini, kata Waluyo, didominasi tujuan pemberangkatan ke terminal Kampung Rambutan dan Kalideres. 

Baca Juga: Juventus vs Barcelona, Si Nyonya Tua Belum Kalah di Kandang

"Adapun pada waktu kemarin sudah terjadi peningkatan sekitar 12 persen untuk pemberangkatan, dan untuk kedatangan meningkat sekitar 11 persen," katanya.

Ia menyebutkan, jika lonjakan penumpang tersebut akan kembali meningkat pada arus puncak libur panjang yaitu pada hari Kamis 29 sampai 30 Oktober ini. 

"Kalau arus baliknya sendiri, itu diprediksi akan terjadi pada hari Minggu setelah libur panjang," ujarnya. 

Baca Juga: Tambah Kekuatan, Persib Bandung Rekrut Bek Muda Asal Banyuwangi

Untuk, mengantisipasi terjadinya penumpukan penumpang di lingkungan terminal, kata Waluyo, pihaknya akan berkoordinasi dengan perusahaan outobus untuk penambahan armada.

Selama libur panjang ini, kata Waluyo pihaknya, mengerahkan sebanyak 73 personil dalam mengamankan dan menertibkan para penumpang. 

"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PO dan BPTD wilayah VIII Banten terkait masalah ketersediaan armada, dan juga dibantu dari petugas Dishub kota Serang untuk bisa bersama-sama menjalankan dan mengamankan pada saat libur panjang ini," ungkapnya. 

Meski terjadi lonjakan penumpang, pihaknya juga tetap mengetatkan sejumlah aturan protokol kesehatan Covid-19. Termasuk membatasi jumlah penumpang bus sebanyak 50 persen dari kapasitas. 

Baca Juga: Wagub Banten Andika Hazrumy Ajak Pemuda Ambil Peran Tangani Covid-19

"Kami tetap memperketat protokol kesehatan, seperti penumpang diwajibkan pakai masker, hatus mencuci tangan terlebih dahulu, menjaga jarak dan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh," katanya. 

Ia menghimbau, kepada msyarakat yang hendak ingin mejalankan libur panjan atau mudik dengan menggunakan fasilitas kendaraan umum, agar selalu menerapkan protokol kesehatan. 

Karena dengan begitu dapat mencegah dan peduli terhadap diri sendiri, keluarga dan kerabat dari penularan Covid-19. 

"Itu salah satu syarat mutlak untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19, dan untuk mengurangi terjadinya klaster kelaster baru. Jangan sampai dengan liburan ini menjadi salah satu bencana bagibyg lainya," tutupnya.***

 

Editor: Kiki

Tags

Terkini

Terpopuler