SERANG NEWS – DPRD Kota Serang melalui komisi IV siap memperjuangkan warga Warga Lingkungan Kantin, Kelurahan Cimuncang, Kecamatan Serang, Kota Serang.
Pihaknya bersama Pemerintah Kota Serang akan mencoba memfasilitasi masyarakat Kota Serang yang terkena relokasi akibat pembangunan Masjid Ats-Tsauroh di lingkungan tersebut.
Hal itu sebagai respon asas aspirasi masyarakat Kantin kepada DPRD Kota Serang usai Komisi IV menerima audiensi warga Lingkungan Kantin di Gedung DPRD Kota Serang, beberapa waktu lalu.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Serang, Amanudin Toha mengatakan, akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat Lingkungan Kantin yang tinggal di tanah wakaf akan dirokasi.
Pihaknya menginginkan agar pihak Yayasan Ats-Tsauroh dalam membuat kebijakan mempertimbangkan sisi kemanusian.
“Artinya, saya sudah terlebih dahulu menyuarakan sebelum masyarakat kantin itu sendiri,” kata Aman.
Aman mengganggap, bahwa adanya relokasi yang betul-betul direlokasi untuk masyarakat kantin secara gratis.
Baca Juga: Pemkot dan DPRD Kota Serang Bahas Propemperda 2023, Empat Raperda Masuk Pembahasan
“Bukan menyiapkan perumahan yang nantinya masyarakat kantin yang ketika meninggalkan rumahnya akan tetapi diperumahan itu masih nyicil, Itu namanya bukan bijak, tapi ngusir,” jelasnya.
Aman juga meyakini bahwa masyarakat kantin sudah sadar bahwa mereka menempati tanah wakaf yang bukan miliknya.
Aman menganggap bahwa hal tersebut memang kebijakan yang harus difikirkan oleh pemerintah kota serang.
“Bagaimana warganya bisa diusir oleh yayasan, sementara masyarakat disitu bayar sewa lahan setiap tahun” ujarnya
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Kota Serang Terima Forum RW Kelurahan Unyur: Bahas Jalur Frontage yang Rawan Laka
DPRD Kota Serang meminta masyarakat Kantin untuk menyiapka data secara lengkap. Setelah itu, akan mempertemukan dengan pihak yayasan Ats-Tasuroh.
“Nanti kita akan agendakan dengan komisi IV untuk mengundang yayasan dan juga Pemerintah Kota Serang,” katanya.
Hal tersebut, lanjut Aminudin, agar DPRD Kota Serang dan Pemerintah Kota Serang bisa memfasilitasi aspirasi masyarakat Kantin.
“Jangan sampe masyarakat Kantin itu terusir tanpa mendapatkan peganti atau rumah yang layak untuk ditempati,” katanya.***