Baca Juga: Media Asing Soroti Euforia dan Kegilaan Fans Bulutangkis Indonesia
“Mudah-mudahan saya bisa berkesempatan tampil di Olimpiade Paris 2024 nanti," kata Ginting.
Diketahui, Ginting pada Olimpiade Tokyo 2020 harus puas mendapatkan perunggu setelah di babak semifinal harus mengakui keunggulan Chen Long.
Ginting yang kalah dari wakil China tersebut, akhirnya harus bertarung di babak perebutan tempat ketiga atau medali perunggu melawan pebulutangkis Guatamala, Kevin Cordon.
Peraih emas Indonesia Open 2018 ini mengaku, ada perbedaan bermain di Olimpiade dengan kejuaraan lainnya. Menurutnya, olimpiade memiliki tantangan tersendiri.
Tak hanya cukup dengan modal skil permainan, fisik dan mental tak kalah penting untuk persiapan menjelang pertandingan. Terlebih, ajang tersebut dilakukan hanya empat tahun sekali.
“Sangat berbeda, kalau Kejuaraan Dunia dan All England malah rasanya seperti turnamen-turnamen biasa saja. Di sini ada rasa ingin yang lebih. Penantian juga panjang untuk tampil di Olimpiade,” ujarnya.
Karenanya, setiap atlet yang bisa bermain di Olimpiade, lanjut Ginting, harus menyiapkan semuanya dengan baik. Dari mulai teknis bermain, fisik dan mental.
“Semua yang main di sini pasti pengorbanannya luar biasa. Bukan cuma fisik, tapi mental juga,” katanya.