Network
SERANG NEWS – Kemenangan di partai puncak Olimpiade 2016 menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi mantan pemain bulutangkis ganda campuran Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.
Pada moment tersebut, ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir berhasil meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 tepat di hari Kemerdekaan RI.
Kemenangan sejarah ganda campuran Indonesia tersebut membuat rakyat Indonesia bangga dan senang terhadap Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.
Owi dan Butet panggilan akrab keduanya ini berhasil meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 usai memngalahkan ganda campuran asal Malaysia Chan Peng/Goh Liu di babak partai final dengan 21-14 dan 21-12.
Baca Juga: 6 Tahun Lalu Hendra-Ahsan Raih Emas Championship 2015, Kado Terindah Kemerdekaan Indonesia
“Pressure di Olimpiade memang luar biasa, walaupun sudah berpengalaman main di Olimpiade, pasti ada beban, tekanan tinggi," kata Liliyana Natsir dikutip dari djarumbadminton indonesia pada selasa 17 Agustus 2021.
"Apalagi kami tinggal sendiri, dan hari ini adalah hari kemerdekaan Indonesia, maunya kami memberikan yang terbaik. Pokoknya perasaannya campur aduklah,” tambahnya.
Butuh perjuangan panjang bagi legenda ganda campuran Indonesia ini yang sekarang sudah gantung raket alias pensiun.
Owi dan Butet butuh dua kali melewati Olimpiade sebelum mendapatkan emas cita-cita mereka.
