Network
SERANG NEWS - Laga matchday 6 Grup H Liga Champions antara Paris Saint-Germain kontra Istanbul Basaksehir di Stadion Parc de Princes, Rabu 9 Desember 2020 dini hari WIB, harus tertunda karena Basaksehir meninggalkan lapangan pertandingan.
Hal itu bermula saat pertandingan baru berjalan 13 menit. Asisten Pelatih Basaksehir, Pierre Webo mendapat perlakuan rasis dari salah satu asisten wasit yang memimpin jalannya laga. Bahkan wasit utama asal Belgia Ovidiu Hategan sempat memberi kartu merah untuk Webo.
Webo yang tak terima atas perlakuan yang diterimanya mengungkapkan amarahnya. Ia pun mempertanyakan maksud dari si asisten wasit melontarkan kata bernada rasis terhadap dirinya.
Baca Juga: Dikalahkan Leipzig 3-2, Manchester United Tersingkir Dari Liga Champions
"Why you say n*egro.. why you say n*egro," kata Webo memprotes si asisten wasit.
Sontak hal itu pun membuat kubu Basaksehir marah. Bahkan salah satu pemainnya, Demba Ba turut melontarkan protes keras terhadap tindakan yang sudah dilakukan oleh asisten wasit terhadap Pierre Webo.
Sebagai bentuk protes dan kepedulian pemain terhadap Pierre Webo, tim Basaksehir pun meninggalkan lapangan dan langsung masuk ke ruang ganti. Tak lama, hal itu pun diikuti oleh para pemain PSG.
Dalam twitter resminya, tim Basaksehir menuliskan jika asisten pelatih mereka mendapat perlakuan rasis, namun justru harus diusir dari lapangan. Permainan pun dihentikan sementara waktu.
Baca Juga: Hasil Liga Champions, Mistar Gawang Antarkan Lazio ke Babak 16 Besar
