SERANG NEWS - Kabar mundurnya Chelsea dari keikutsertaannya dalam kompetisi European Super League (ESL) disambut dengan gegap gempita oleh suporter The Blues.
Kabar mundurnya Chelsea dari European Super League karena ada tekanan yang luar biasa dari para suporter yang terus melakukan aksi demonstrasi penolakan.
Ratusan suporter The Blues datang dan memadati stadion Stamford Bridge untuk melakukan protes terhadap European Super League.
Baca Juga: Empat Tim Mundur, Proyek European Super League Runtuh, Andrea Agnelli Hengkang dari Juventus?
Baca Juga: Baru Dideklarasikan, Empat Tim Ini Dikabarkan Mundur dari European Super League?
Kerumunan pendukung bahkan menghalangi bus tim Chelsea memasuki pagar Stamford Bridge, hingga Direktur Teknik Petr Cech meminta pengertian agar bus diberi jalan masuk.
Ketika protes berlanjut hingga malam, tersiar kabar bahwa Chelsea berencana untuk menarik diri dari kompetisi baru yang diusulkan.
Setelah kabar tersebut beredar, tidak lama kemudian muncul laporan bahwa Manchester City juga akan melakukan hal yang sama.
Baca Juga: Usai Ngomel ke Perawat RS Siloam, Kini Selebgram Ratu Entok Semprot Kemendikbud Soal Ini
Wartawan independen Miguel Delaney berada di tempat kejadian dan merekam video saat berita mundurnya Chelsea dari European Super League mulai menyebar.
Kabar itu disambut dengan sorakan keras dari para penggemar Chelsea, yang membuat perasaa mereka terhadap European Super League dan tokohnya, presiden Real Madrid Florentino Perez, sangat jelas.
Chelsea sendiri merupakan salah satu dari enam tim Inggris yang pada Minggu 18 April lalu, bersama tiga klub Italia dan tiga klub Spanyol merilis pernyataan serentak mengenai pembentukan European Super League.
Pembentukan European Super League mendapat reaksi keras bukan hanya dari kalangan pihak berwenang seperti UEFA dan FIFA maupun liga-liga domestik tetapi juga disuarakan kebanyakan masyarakat sepak bola, termasuk suporter tim-tim yang terlibat.***