Mengkonsumsi Buah Alpukat Ternyata Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular dan Jantung Koroner

- 10 April 2022, 17:06 WIB
Mengkonsumsi Buah Alpukat Ternyata Dapat Menguranhi Risiko Penyakit Kardiovaskular dan Jantung Koroner.
Mengkonsumsi Buah Alpukat Ternyata Dapat Menguranhi Risiko Penyakit Kardiovaskular dan Jantung Koroner. /Pixabay /jmexclusives/

Baca Juga: Waspada Serangan Jantung, Lakukan 4 Langkah Ini untuk Mencegahnya

Penelitian tersebut diketahui melibatkan 68.786 wanita dari NHS (Nurses' Health Study) dan 41.701 pria dari HPFS (Health Professionals Follow-up Study; 1986-2016) yang bebas dari kanker, penyakit jantung koroner, dan stroke pada awal.

Para peneliti mendokumentasikan 9.185 kejadian penyakit jantung koroner dan 5.290 stroke selama lebih dari 30 tahun masa tindak lanjut.

Mereka menilai diet peserta menggunakan kuesioner frekuensi makanan yang diberikan pada awal penelitian dan kemudian setiap empat tahun.

Mereka menghitung asupan alpukat dari item kuesioner yang menanyakan jumlah dan frekuensi yang dikonsumsi. Satu porsi setara dengan setengah alpukat atau setengah cangkir alpukat.

Setelah mempertimbangkan berbagai faktor risiko kardiovaskular dan diet secara keseluruhan.

Peserta yang makan setidaknya dua porsi alpukat setiap minggu memiliki risiko penyakit kardiovaskular 16% lebih rendah dan risiko penyakit jantung koroner 21% lebih rendah, dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah atau jarang makan alpukat.

Berdasarkan pemodelan statistik, mengganti setengah porsi harian margarin, mentega, telur, yogurt, keju atau daging olahan dengan jumlah alpukat yang sama dikaitkan dengan 16 persen hingga 22 persen risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah.

Mengganti setengah porsi alpukat sehari untuk jumlah yang setara dengan minyak zaitun, kacang-kacangan, dan minyak nabati lainnya tidak menunjukkan manfaat tambahan.

Tidak ada hubungan signifikan yang dicatat dalam kaitannya dengan risiko stroke dan berapa banyak alpukat yang dimakan.

Halaman:

Editor: Kiki

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah