Network
SERANG NEWS - Viral video dua anak perempuan disiksa oleh dua orang pengasuhnya.
Video viral tersebut merupakan utas Twitter yang berisi beberapa video dan keterangan mengenai kejadian.
Utas video itu diunggah oleh akun Twitter @Yaseeeh pada Kamis, 17 Maret 2022 pukul 13.02 WIB.
Hingga berita ini dibuat, video pertama yang berdurasi 15 dietik telah ditonton sebanyak 190 ribu kali, 5.029 retweet dan mendapatkan 910 komentar.
Baca Juga: Viral Video Begal Ditembak Mati Polisi di Sumenep, Begini Kronologisnya
Melalui takarir yang ada dalam video, pengguna akun Twitter @Yaseeh mengungkapkan jika kejadian tersebut terjadi di komplek perumahan tempatnya tinggal. Tim serangnews.com masih berusaha mengonfirmasi lokasi dan detail kejadian.
Dalam video pertama yang berdurasi 15 detik, terlihat seorang anak perempuan yang sedang menangis memeluk salah satu pengasuhnya.
Pengasuhnya tersebut menampar si anak perempuan memeluknya sambil menangis.
Baca Juga: Wanita Hamil Pemilik Warkop Korban Pemukulan Oknum Satpol PP di Gowa Sulsel Alami Kontraksi
Di video yang selanjutnya, anak perempuan lain yang masih berada di kereta dorong tak luput dari penganiayaan pengasuhnya.
Anak perempuan ini juga mendapatkan penganiayaan, bahkan oleh seorang pengasuhnya yang lain.
Satu orang pengasuh mencubit lengan kanannya, sedangkan pengasuhnya yang lain menympal mulutnya dengan tisu.
Diketahui kedua anak perempuan ini merupakan kakak-beradik. Banyak pengguna Twitter yang geram dan menanggapi video tersebut dengan berbagai komentar.
Seorang perempuan dengan nama pengguna @atteliree juga membagikan kisah serupa yang terjadi pada anaknya.
"Mba, aku pernah di posisi ini, anakku dibanting sama rewangnya. Padahal gaji, makan, dan fasilitas lain itu rewang udah di atas rata-rata,” tulisnya.
“Anakku juga satu, ga nakal. Tapi kalau si rewang habus berantem sama pacarnya, anakku jadi korban. Semoga kena batunya!" ungkapnya kesal. Kutipan ini telah diselia sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) tanpa mengubah maknanya.
Hingga saat ini, tim serangnews.com masih mencoba mengonfirmasi kebenaran dan detail peristiwa dalam video tersebut. Informasi lain yang berkaitan akan di-update secara berkala.***
