Juru bicara Bennett mengatakan. Israel sudah menawarkan untuk menjadi penengah dalam konflik tersebut, meskipun para pejabat meremehkan harapan untuk sebuah terobosan.
Dikutip dari Reuters, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan, negaranya akan kembali bangkit.
"Bersama-sama kita semua akan membangun kembali negara kita," kata Zelensky.
"Keyakinan saya dalam hal ini diperkuat oleh energi perlawanan kami," tambahnya.
TIDAK ADA EVAKUASI
Sebelumnya, Komite Palang Merah Internasional mengatakan evakuasi warga sipil yang direncanakan dari Mariupol dan Volnov Aha tidak memungkin dimulai pada Sabtu kemarin.
Dewan kota di Mariupol menuduh Rusia tidak mematuhi gencatan senjata, sementara Moskow mengatakan 'nasionalis' Ukraina mencegah warga sipil untuk pergi.
Di lain sisi, Inggris mengatakan usulan gencatan senjata di Mariupol yang telah tanpa listrik, air dan pemanas selama berhari-hari merupakan upaya Rusia untuk menangkis kecaman internasional.