SERANG NEWS – Kabar mengejutkan datang dari luar negeri. Di tengah perang Rusia dan Ukraina yang sudah berlangsung selama sepuluh hari, bantuan dari negara lain mulai datang.
Seperti Ukraina yang sempat merasa ditinggal oleh sekutunya, kini mulai merasakan bantuan dari sejumlah negara-negara yang bergabung dalam organisasi NATO.
Bukan hanya tambahan teknologi senjata, bantuan diberikan berupa pemberian sanksi ekonomi dari sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Prancis dan negara Eropa kepada Rusia.
Informasi yang tak kalah mengejutkan datang dari dunia Arab. Di mana Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman dikabarkan berkomunikasi secara khusus dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Bukan untuk membela Ukraina, Pangeran Arab itu menelpon Putin untuk membicarakan dampak invasi Rusia ke Ukraina.
Secara tegas Pangeran Arab dan Presiden Rusia, Vladimir Putin menyetujui bahwa invasi militer yang dimulai sejak 24 Februari 2022 itu sebagai operasi militer khusus.
Dari informasi yang dikutip ternyata baru diketahui bahwa Arab Saudi khawatir invasi Rusia ke Ukraina akan berdampak pada pasokan energi mereka.
Sebab, Rusia merupakan negara terbesar kedua yang memproduksi minyak mentah setelah Amerika Serikat (AS).