“Kita tidak tahu. Makanya ulama mengatakan Wallahu a’lam bissawab. Tuhan yang lebih tahu kebenaran,” ungkapnya lagi dalam di atas mimbar.
“Ketika saya baca buku Ahmadiyah ada benarnya tentang Ahmadiyah. Sebagaimana saya baca buku Katolik, Hindu, Budha, mungkin ada kebenaran di luar sana,” papar Zuhairi lagi.
Menurut Zuhairi bicara perdamaian dan toleransi bukanlah persoalan sederhana. Sebab sangat rumit harus diurai satu persatu.***