Network
SERANG NEWS- Konflik Israel dan Palestina yang semakin memanas akhir ini, membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin, dan Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah menerbitkan pernyataan bersama.
Dikutip SerangNews.com melalui akun Twitternya @Jokowi pada Senin 17 Mei 2021, ketiga kepala negara itu mengutuk keras atas segala kekerasan yang berulang kali dilakukan Israel kepada warga Palestina.
“Kami mengutuk keras, kekerasan terang-terangan yang berulang kali dilakukan oleh Israel, yang menargetkan warga sipil di seluruh wilayah pendudukan Palestina khususnya di Yerusalem Timur dan Jalur Gaza yang telah membunuh, melukai, dan menyebabkan penderitaan bagi banyak orang termasuk wanita dan anak-anak,” bunyi pernyataan bersama tiga kepala negara tersebut.
Baca Juga: Update Konflik Israel-Palestina: 192 Korban Tewas, Termasuk Anak-anak dan Wanita
Baca Juga: PM Israel Pastikan Serangan ke Palestina Berlanjut, Fadli Zon: Layak Disebut Penjahat Perang
Dalam pernyataan bersama itu, Jokowi mewakili dua kepala negara lainnya sangat prihatin dengan perluasan pemukiman ilegal dan pembongkaran serta penyitaan bangunan milik Palestina di Tepi Barat termasuk di Yerusalem Timur.
Untuk itu, Jokowi, Muhyiddin dan Bolkiah meminta semua pihak menahan diri secara maksimal.
Ketiganya juga meminta penghentian serangan terhadap warga sipil dan mengambil langkah dalam meredakan situasi termasuk gencatan senjata, dan menegakkan hukum serta ketertiban internasional.
