Selain untuk menjaga kondisifitas tubuh ditengah padatnya jadwal sebagai Kepala Daerah.
Irna menuturkan, jika proses vaksinasi merupakan bentuk upaya dirinya mendukung upaya pemerintah dalam menekan angka penyebaran Covid-19 yang masih terbilang tinggi.
Termasuk memberikan contoh bagi masyarakat agar mau melakukan hal yang sama di kemudian hari.
"Mobilitas saya ga bisa dibatasi, karena harus menengok keluarga dan masyarakat, jadi saya harus fit. Semoga ini menjadi kekuatan bagi kita semua ditengah pandemi, dan masyarakat juga mau bersama-sama, agar upaya pemerintah pusat hingga kabupaten bisa melakukan hal yang sama untuk tahap selanjutnya," pungkasnya.
Baca Juga: Tensi Darah Tinggi, Walikota Serang Gagal Divaksin Sinovac, Syafrudin Kurang Istirahat
Untuk diketahui, dari 14 perwakilan Forkopimda Provinsi Banten yang disuntio vaksin sinovac tahap pertama di Banten, terdapat 5 pejabat yang gagal disuntik lantaran tensi darah yang melewati batas syarat penyuntikkan vaksin.
Kelima pejabat itu adalah, Walikota Serang Syafrudin, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah, Plt Kepala Dinas Cilegon Dana Sujaksani, Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto dan Danrem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko.***