Network
SERANG NEWS – Jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 masih menjadi duka bagi dunia penerbangan Tanah Air.
Duka yang mendalam pun menyelimuti keluarga korban yang masih menunggu pencairan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki Kepulauan Seribu.
Peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 menyimbang berbagai cerita duka yang menyentuh hari. Di antara kisah pada tragedi itu, Kapaldam XII Tanjungpura Letkol Cpl Achmad Baihaqi turut membagikan cerita keluarganya yang batal menaiki pesawat tersebut.
Baca Juga: Pimpin Doa Bagi Korban Sriwijaya Air SJ 182, Luhut Binsar Singgung Perbaikan Pemeliharaan Pesawat
Dia menyebut keluarganya selamat karena batal menaiki pesawat Sriwijaya SJ 182 Rute Jakarta-Pontianak itu. Dia hanya bisa mengatakan syukur yang tiada henti.
“Ibu dan anak-anak kami seharusnya naik pesawat Sriwijaya yang jatuh hari ini tapi atas kasih sayang dan kuasa Allah SWT melalui anggota protokol bandara Suta dicarikan jadwal pesawat yang lebih awal yaitu SJ 186 pukul 11.40 WIB,” ucapnya Kapaldam XII Tanjungpura melalui akun Facebook Baihaqiachmad sebagaimana terpantau Serangnews.com, Senin 11 Januari 2021.
Kapaldam kembali mengucapkan syukur dan terima kasih yang disebutnya sebagai kuasa Tuhan yang Maha Esa.
Baca Juga: Ali Mochtar Ngabalin Minta Maaf, Ferdinand : Sudah Tepat Bang Ali, Saya Angkat Jempol
“Terima kasih ya Robb, Engaku masih beri kesempatan kami berkumpul dengan keluarga kami tercinta,” tulis Kapasdam dengan membumbui emoticon menangis haru.
