Luhut Binsar Pandjaitan Naikkan Tarif Borobudur, Ganjar Pranowo Pasang Badan, Ini Penjelasan Soal Tiket

6 Juni 2022, 22:48 WIB
Ilustrasi - Candi Borobudur. /Tomáš Malík/Pexels

SERANG NEWS - Luhut Binsar Pandjaitan menjadi heboh dan perbincangan publik tentang penaikkan tarif Candi Borobudur.

Luhut Binsar Pandjaitan tiba-tiba menjelaskan harga tiket Candi Borobudur naik menjadi Rp750 ribu perorang bagi wisata Domestik.

Sedangkan untuk pengunjung manca negara dibanderol USD 100 atau setara dengan Rp1,4 juta.

Permasalahan tersebut menjadi pertanyaan bagi masyarakat lantaran harga tiket yang naik berkali lipat, Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah akhirnya angkat bicara terkait permasalahan ini. 

Baca Juga: Luhut Naikan Tarif Borobudur, Ini Dia 5 Wisata Super Prioritas, Salah Satunya Candi Borobudur

Dilansir dari akun Instagram @ganjar_pranowo ia menjelaskan bahwa destinasi superioritas harus dijadikan ramah lingkungan.

Untuk itu siapapun yang akan berkunjung ke Candi Borobudur bahkan sampai Prambanan akan difasilitasi mobil mapun motor listrik.

Hal ini juga disampaikan oleh Ganjar terkait penjelasan soal tarif tiket uang dikutip SerangNews.com, 6 Juni 2022 melalui akun Instagram @ganjar_pranowo.

Tarif pengunjung Borobudur dikenakan Rp50.000/orang untuk Domestik sedangkan $25 untuk mancanegara kemudian Rp25.000 untuk pelajar. 

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Naikan Tarif Kunjungan Wisata Candi Borobudur Jadi Rp750 Ribu, Ini Alasanya

Harga tiket yang dimaksud terbatas untuk kunjungan wisata sekitar pelataran Candi Borobudur.

Selain itu, untuk tarif Rp750.000 dimaksud khusus untuk wisatawan yang akan naik ke obyek Candi Borobudur.

Untuk pengunjung dibatasi jumlahnya dengan memberikan pengaturan pengunjung yang akan naik ke Candi Borobudur untuk menjaga kondisi Candi. 

Baca Juga: Harga Tiket Terbaru Masuk Wisata Borobudur untuk Wisatawan Domestik dan Mancanegara Per Hari Ini Juni 2022

Ganjar juga memberikan penjelasan bahwa wisatawan diperbolehkan sampai pelataran Candi Borobudur, bisa melihat dari dekat namun tidak dengan menaiki bangunan Candi.

Diketahui, jumlah pengunjung yang naik kebangunan Candi sebelum masa Pandemi mencapai 10 ribu orang perhari.

Sehingga memberikan dampak bagi bangunan Candi Borobudur yang mulai mengalami pengikisan serta penurunan. 

Baca Juga: Woro Widowati Trending Topik di Twitter, Usai Rilis Lagu Patah Hati Borobudur Saksi Ati

Pihak pengelola Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko memberikan kebijakan baru untuk pengunjung yang benar-benar ingin menaiki bangunan Candi.

Hal itu dilakukan guna melindungi bangunan Candi dengan kuota yang disediakan hanya 1.200 orang/hari, berikut dengan tour guidenya.

Namun, kebijakan baru tersebut masih belum diterapkan, akan tetapi sedang disiapkan terkait SOP teknisnya dan PT. TWC akan memberikan koordinasi dengan BKB terkait kebijakan naiknya tarif Candi Borobudur tersebut.***

Editor: Kiki

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler