Satpol PP Purworejo Tanggapi Video Viral Puluhan Pemandu Lagu Karaoke yang Nekat Berkostum Mirip Seragam SMA

11 Januari 2022, 15:07 WIB
Satpol PP Purworejo Tanggapi Video Viral Puluhan Pemandu Lagu Karaoke yang Nekat Berkostum Mirip Seragam SMA. /Tangkapan layar Instagram/@infoanda//

SERANG NEWS- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Purworejo, Jawa Tengah menanggapi video viral puluhan pemandu lagu (LC) karaoke yang berkostum mirip seragam SMA.

Sebelumnya media sosial Instagram kembali dihebohkan dengan beredarnya rekaman video puluhan pemandu lagu karaoke di Purworejo, Jawa Tengah yang berkostum mirip seragam SMA.

Video yang diunggah akun Instagram @infoanda pada Selasa 11 Januari 2022 itupun seketika viral di media sosial dan tuai kecaman netizen.

Baca Juga: Viral, Video Puluhan Pemandu Lagu Karaoke di Purworejo Berkostum Mirip Seragam SMA Tuai Kecaman Netizen

"Usut tuntas dab...udah mencoreng dunia pendidikan," tulis akun @prabowo_securityguard.

"Laporkan seharusnya ini mah, nggak ada seragam lain apa???" timpal akun @diah_leaders.

"Hiih yang beginian mah ujungnya urusan duit, usaha tetap lancar juga," tutur @ganddee.

Dari kabar yang beredar, diduga pemandu lagu karaoke berkostum mirip seragam SMA tersebut untuk memikat konsumen.

Namun kata netizen lantaran viral di media sosial, perbuatan tersebut dinilai dapat mencoreng dunia pendidikan di Indonesia.

Baca Juga: LAGI VIRAL! Apa Itu Moon Phase Calendar Trending di Google, Ini Link Download dan Cara Membuat Moon Phase

Kepala Satpol PP Kabupaten Purworejo, Haryono, mengatakan tempat karaoke tersebut pernah dirazia sebelum tahun baru 2022.

Bahkan kata Haryono, saat itu petugas Satpol PP sempat dilarang untuk masuk. Namun karena tidak mendapati apa-apa hanya diberikan pembinaan.

Terpisah Direktur Legal Resources Center untuk Keadilan Jender dan Hak Asasi Manusia (LRC-KJHAM) Dian Puspitasari mengatakan tampilan pemandu lagu atau biasa disebut LC dengan seragam putih abu-abu itu bisa saja dilaporkan ke pihak kepolisian.

"Menjadi LC merupakan pekerjaan terburuk anak yang dapat menempatkan anak rawan atau rentan mengalami eksploitasi, baik eksploitasi ekonomi dan seksual,” kata Dian dikutip SerangNews.com dari akun Instagram @infoanda, Selasa 11 Januari 2022.

Baca Juga: Gara-gara Viral Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Pria Ini Diburu Polres Lumajang

Tak hanya itu, Dian mencurigai penggunaan mirip seragam SMA oleh puluhan pemandu lagu di tempat karaoke itu adalah strategi marketing untuk menggaet konsumen.

“Bisa saja dilaporkan ke polisi atas perbuatan pencemaran nama baik, yang melaporkan bisa sekolah mana saja yang merasa terlecehkan, khususnya tingkat SMA atau asosiasi sekolah SMA,” tambahnya.

Hingga video tersebut viral di media sosial, diketahui, tempat karaoke tersebut diduga terletak di Kelurahan Purworejo, Kecamatan Purworejo, Jawa Tengah.***

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler