Viral Oknum Polisi dan TNI Adu Jotos, Kronologi Awal Diduga Tidak Terima Ditilang, Begini Kejadiannya

24 November 2021, 22:02 WIB
Nampak oknum TNI dan dua polisi terlihat adu jotos. /Tangkapan layar Twitter/@@nonhanamira/

SERANG NEWS - Viral di media sosial, dua oknum Polisi dan satu oknum TNI adu jotos di atas trotoar jalan raya.

Video Polisi dan TNI adu jotos ini tersebar di media sosial dan menjadi perbincangan warganet.

Dalam video yang viral tersebut nampak oknumanggota TNI memukul dua polisi hingga tersungkur.

Sementara dua anggota polisi mencoba melawan, namun tenaga mereka kalah. 

Baca Juga: Viral Video Anggota TNI dan 2 Polisi Lalu Lintas Baku Hantam di Kota Ambon, Ini Kronologisnya

Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Roem Ohoirat membenarkan kejadian tersebut berlokasi di Kota Ambon, tepatnya di dekat Pos Mutiara Mardika.

Menurut dia, insiden itu terjadi karena ada warga yang tidak terima ketika ditilang oleh Polantas dan melapor ke saudaranya yang anggota TNI.

"Jadi betul jam 6 sore di depan Pos Mutiara Mardika ada anggota kita sementara melakukan pengaturan arus lalu lintas ada warga yang akan ditilang, tidak terima," katanya.

"Lalu melaporkan ke saudaranya yang oknum anggota TNI, datang dan terjadi perselisihan," ujarnya menambahkan. 

Baca Juga: Profil Arteria Dahlan, yang Ibunya Dimaki Istri Brigjen TNI Zamroni dan Viral

Ia mengatakan untuk menyelesaikan masalah tersebut dari TNI dan Polri melakukan mediasi di kantor POM Kodam XVI Pattimura. Tiga oknum polisi dan tentara yang berselisih akhirnya berdamai.

Kini informasi terbaru ketiga oknum TNI dan Polri yang baku pukul di Kota Ambon, Provinsi Maluku, sudah berdamai.

Namun, ketiganya tetap menjalani pemeriksaan di kesatuan masing-masing terkait insiden tersebut.

"Di antara mereka sudah saling memaafkan, ketiga oknum polisi dan tentara itu," kata Kombes Pol M. Roem Ohoirat, dikutip dari Antara, Rabu 24 November 2021 malam. 

Baca Juga: Viral, Juragan 99 Tanya Kira-kira Cocok Nggak Main Twitter, Arief Muhammad Jawab Begini

"Namun, terkait ada pelanggaran, masing-masing (Polri dan TNI, red) lakukan pemeriksaan terhadap anggota dan yang bersalah akan ditindak," tambahnya.

Foto ketiganya yang sedang melakukan salam komando sebagai isyarat sudah berdamai kini juga sudah beredar di media sosial.

"Tadi waktu proses damai ada saya, Kabid Propam Polda Maluku, Kapendam, dan Kapolresta Ambon. Semua sudah diselesaikan," tutur Roem Ohoirat.***

Editor: Kiki

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler