Kasus Pria Meninggal Saat Live TikTok, Polisi Akan Gelar Perkara

21 September 2021, 14:56 WIB
Ilustrasi: Kasus Pria Meninggal Saat Live TikTok, Polisi Akan Gelar Perkara /Pixabay/ValynPi14/

SERANG NEWS - Polsek Jatinegara masih menyelidiki kasus kematian pria saat live TikTok berinisial IS (29) di sebuah rusun kawasan Jakarta Timur.

Rencananya, pihak kepolisian akan menggelar perkara terkait kasus tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Jatinegara, AKP Tri Sambodo mengatakan gelar perkara dilakukan untuk memastikan ada atau tidaknya unsur pidana dalam peristiwa tewasnya korban.

"Insya Allah hari Sabtu 25 September 2021 kita lakukan gelar perkara. Mudah-mudahan Senin depan kita sudah bisa tentukan sikap," ujar Tri Sambodo saat dikonfirmasi, Senin 20 September 2021.

Baca Juga: Update Pria Meninggal Saat Live TikTok, Polisi Curiga Ada Dugaan Pembunuhan

Menurut Tri, sejauh ini polisi telah memeriksa enam orang saksi terkait kematian korban IS.

Mereka yang dimintai keterangan di antaranya pihak keluarga hingga teman-teman korban.

"Sudah enam orang yang diminta klarifikasi. Di antaranya satu adik kandung korban dan teman korban yang melihat langsung pada saat TikTok," ucapnya.

Baca Juga: Heboh Pria Meninggal Saat Live di TikTok, Polisi Dalami Penyebab Kematian dan Periksa Enam Saksi

Tri menambahkan, polisi hingga kini masih menunggu keterangan dari satu teman korban lainnya.

Setelah itu, pihaknya akan segera melakukan gelar perkara untuk memastikan penyebab kematian korban.

Sebelumnya diberitakan seorang pria meninggal saat live TikTok, polisi curiga ada dugaan pembunuhan.

Seorang pemuda berinisial IS (29) warga Jatinegara Jakarta Timur (Jaktim) ditemukan meninggal.

Baca Juga: Inalillahi, AHY Sampaikan Kabar Duka, Eyangnya Meninggal Dunia

Naasnya, IS meninggal saat sedang live di TikTok. Awalnya korban diduga bunuh diri.

Namun, setelah dilakukan investigasi, pihak polisi yang melakukan investigasi menduga IS korban pembunuhan.

Kanit Reskrim Polsek Jatinegara AKP Tri Sambodo menyebut ada dugaan pembunuhan di balik kematian korban.

Pihaknya pun masih melakukan penyelidikan mendalam dugaan tersebut.

"Kasus tersebut ada dugaan pembunuhan dalam peristiwa gantung diri, namun penyidik masih melakukan penyelidikan," jelas Tri, dikutip dari PMJ News, Minggu 19 September 2021.***

Editor: Kiki

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler