SERANG NEWS- Video pemukulan yang diduga dilakukan oknum Satpol PP Gowa, Sulsel terhadap pasangan suami istri (Pasutri) pemilik warkop pada Kamis 15 Juli 2021 viral di medsos.
Diketahui, wanita korban pemukulan oknum Satpol PP, merupakan istri dari pemilik warkop bernama Ivan 24 tahun dalam kondisi hamil.
Usai korban Pasutri melaporkan ke polisi, dikabarkan wanita yang tengah hamil tersebut mengalami kontraksi.
Baca Juga: Oknum Satpol PP Pukul Pasutri saat Razia PPKM Darurat di Gowa Sulsel, Korban Lapor Polisi
Dikutip dari video yang beredar di WhatsApp berdurasi 1 menit 13 detik itu, wanita yang mengenakan baju bercorak warna orange hitam itu, terlihat tak sadarkan diri saat berada di ruang penyidik.
Melihat kondisi tersebut, wanita hamil itu langsung dievakuasi menuju mobil putih dilarikan ke rumah sakit.
Sebelumnya diberitakan, dugaan pemukulan yang dilakukan oknum Satpol PP saat razia PPKM Darurat Viral di media sosial (medsos).
Baca Juga: Akun Facebook Oknum Satpol PP Kabupaten Gowa yang Pukul Ibu Hamil Diserbu Netizen
Video insiden tersebut juga tersebar luas dan viral di media sosial.
Saat itu pasangan suami istri di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga dipukul oleh oknum Satpol PP saat razia PPKM Darurat.
Akibat kejadian itu, Pasutri tersebut kini melapor ke polisi.
Baca Juga: Vaksin Moderna Diprioritaskan Jadi Vaksin Booster Dosis Ketiga bagi Tenaga Kesehatan
Dalam video yang viral di media sosial, pria yang belakangan diketahui bernama Ivan 24 tahun tersebut pada awalnya cekcok dengan oknum Satpol PP.
Namun, cekcok itu kemudian berujung terhadap aksi pemukulan oknum Satpol PP kepada Ivan. Istri Ivan juga ikut mendapat pukulan dari oknum Satpol PP itu.
"Pipi kanan ku kena pukul, istriku juga kena," ujar Ivan di Polres Gowa, Kamis 15 Juli 2021 dini hari kepada wartawan.
Baca Juga: Kepanjangan PPKM Diplesetkan Jadi Pamong Praja Kok Mukul, Sindir Pemukulan Satpol PP di Gowa
Ivan menjelaskan, insiden pemukulan yang viral di medsos terjadi di warkop sekaligus rumahnya di Panciro, Gowa, sekitar pukul 20.40 WITA, pada Rabu 14 Juli 2021.
Warkop miliknya juga sudah beberapa hari ini tutup lebih awal akibat pemberlakuan PPKM Darurat.
Ivan pun mengaku tiba-tiba sejumlah orang (petugas PPKM Darurat) memasuki warkopnya. Padahal, pintu dibuka sedikit dan lampu telah mati.
"Sudah itu, ada salah satu (petugas) PPKM wanita menegur istriku karena pakaiannya seksi, apa hubungannya PPKM dengan pakaian seksi? Itukan warkop sekaligus rumah wajar kan pakaian tidur, jadi istriku marah," ujar Ivan.
Kemudian datang salah satu petugas wanita yang menegur istrinya karena berpakaian seksi.
Ivan pun heran apa hubungannya PPKM Darurat dengan pakaian seksi yang dikenakan istrinya.
Baca Juga: Jepang Evakuasi Warganya dari Indonesia Mulai Hari Ini, Penerbangan Khusus Disiapkan Negeri Sakura
"Itu kan warkop sekaligus rumah, wajar kan pakaian tidur, jadi istrinya marah," tutur Ivan.
Petugas wanita tersebut lantas memprotes warkop Ivan yang masih menyetel musik. Namun Ivan menjelaskan, kalau warkopnya sudah tutup dan dia bersama istrinya sedang live endorse produk di medsos.
Kemudian karena tak melihat adanya pengunjung di warkopnya. Petugas wanita PPKM Darurat tersebut akhirnya meminta maaf dan keluar.
Baca Juga: Login corona.jakarta.go.id, BST Rp600 Ribu Pemprov DKI Jakarta Cair Minggu Ketiga Bulan Juli
Tapi tiba-tiba ada oknum Satpol PP masuk mengamuk sampai tunjuk-tunjuk istrinya dan bilang santai saja.
Sehingga istri Ivan kembali menantang sebab tak merasa melakukan kesalahan. Ivan juga menenangkan oknum Satpol PP tersebut namun dirinya justru dianiaya.
"Istriku bilang saya ikuti aturan pemerintah sama sekali tidak ada saya langgar, saya bilang jangan begitu Pak istriku sedang hamil, jadi dia langsung balik tampar saya," katanya.
Baca Juga: Akses banpresbpum.id untuk Cek Daftar Nama Penerima BPUM PNM Mekaar Rp 1,2 Juta, Siapkan KTP
Akibat tamparan oknum Satpol PP, istri Ivan naik pitam mencoba menyerang oknum Satpol PP itu. Namun sang istri sendiri berakhir menjadi sasaran penganiayaan.
"Jadi istriku marah, ambil kursi dia lempar, (oknum Satpol PP) langsung istriku lagi dia tonjok, istriku bermaksud membela," ucapnya lagi
Akibat peristiwa tersebut, Ivan sendiri langsung melaporkan kejadian penganiayaan itu ke polisi.
Baca Juga: Pekerja Jepang Dihimbau Evakuasi dari Indonesia, Angka Covid-19 Tembus 54.517 Kasus Hari Ini
Diketahui video dugaan pemukulan yang dilakukan oknum Satpol PP di Gowa, Sulsel viral di medsos.
Dikutip SerangNews.com dari akun Twitter @Cobeh09 yang menggugah video tersebut menjelaskan oknum Satpol PP Gowa melakukan pemukulan pada pemilik warung di warkop Ivan Riyana Panciro, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan
Video berdurasi 55 detik itu seketika viral dan mendapat sejumlah komentar dari netizen.***