SERANG NEWS -- Hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 telah diumumkan. Media sosial ramai oleh peserta yang memposting tanda bukti sebagai peserta seleksi SBMPTN 2021.
Sebagian dari peserta SBMPTN 2021 merasa bangga karena diterima sebagai calon mahasiswa di PTN pilihan. Sebagian merasa kurang beruntung karena harus gagal seleksi SBMPTN 2021.
Mereka yang berhasil saling memberikan semangat satu sama lain untuk peserta yang gagal lolos SBMPTN 2021.
Seperti yang dialami oleh Karinda Kurnia Rahmadani, gadis berusia 20 tahun ini sukses bisa masuk PTN melalui jalur SBMPTN 2021. Ia sendiri pernah mengikuti seleksi SBMPTN 2020 namun gagal.
Kisah Karinda tersebut ia bagikan melalui akun media sosial Instagram pribadinya di @karindarhmadani, dikutip SerangNews.com, Kamis 17 Juni 2021.
"Mo cerita sedikit hihihi. Atau mungkin bisa buat pelajaran untuk kalian yg gagal sbmptn tahun ini hihi. Ohh yaaa guyss, jadi semenjak aku lulus SMA banyak banget yg tanya " kak Karin sekarang kuliah dimana?" Atau "kuliah atau kerja" atau " lanjut dimna??," tulis Karinda.
Baca Juga: Cara Daftar Jalur Mandiri Untirta, Unila, ITERA, UIN Jakarta Beserta Jadwal dan Biayanya
Dalam postingan itu, Karinda terus berusaha mengejar agar bisa masuk PTN pilihan. Saat mengikuti seleksi SBMPTN 2020, Karinda mendaftar di Universitas Lampung program studi Teknik Sipil dan Universitas Sebelas Maret Surakarta prodi Psikologi. Namun semua itu berakhir gagal.
Dia terus mencoba untuk terus mengikuti tes PTN hingga ujian mandiri dan sejumlah Politeknik Negeri, tapi harus berakhir gagal.
Karinda mengaku sempat putus asa karena selalu gagal masuk PTN, sehingga pada akhirnya ia mencoba daftar di Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta juga berakhir gagal.
Karinda mengatakan, sudah pernah mencoba daftar dan mengikuti seleksi masuk PTN di Indonesia.
Ia merinci pernah mendaftar di UNS Surakarta, Untirta Banten, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Universitas Lampung, UIN Sunan Kalijaga dan UIN Raden Intan Lampung.
Karinda juga pernah daftar di Poltekes Kemenkes Surakarta untuk prodi Terapi Wicara namun juga gagal.
"Pertama Aku daftar Poltekkes Surakarta jalur PMDP dan SIMAMA. Kedua Aku daftar uin sunan gunung jati Bandung jalur SPAN-PTKIN. Ketiga aku daftar UNS jalur SBMPTN. keempat aku daftar uin Syarif Jakarta dan Untirta jalur MANDIRI. Kelima aku daftar UII (universitas Islam Indonesia Yogyakarta) ini untuk swasta nya hihi. Dan semua itu aku GA LULUS GUYSSS hihihi," ujarnya.
Di tengah rasa ingin putus asa, Karinda mengatakan kalau kakanya yang meminta untuk mencoba lagi tes PTN di tahun 2021. Dengan catatan dirinya mempersiapkan diri dengan belajar sebaik mungkin.
"Klo ada yg tanya perasaan aku waktu itu gimn? Serius aku down bngtt bahkan kek malu sama diiri sendiri hihi," tulis Karin.
"But someday aku tbtb kepikiran pengen ke kampung Inggris pare gara gara liat postingan tmn ku yg belajar di sana. Pas ngomong sama kakak dan ortu mereka setuju dan aku langsung ngurusin untuk bimbel di sana hhihi," tulisnya.
Baca Juga: Lulus Kuliah di London Terus Nganggur, El Rumi Putuskan Kembali Terjun ke Dunia Sinetron
Kembali dari Pare, Kediri ia pun memutuskan untuk serius belajar hingga pada akhirnya Karinda kembali mendaftar dan berhasil lolos SBMPTN 2021 di Universitas Lampung.
“Aku langsung belajar lagi buat sbmptn dan Poltekkes hiksss.. “karena dalam hati kek harus bales dendam sama universitas negeri kalo aku harus ketrima si situ. Dan usaha ga ngehianatin hasil dan finally sbmptn ku smaa Poltekkes ku lulus serius masih ga nyangka,” tulis Karinda.
Postingan Karinda pun langsung dibanjiri komentar dari warganet.
“Selamat kak karin kerennn,” tulis @intannuraini2004
“Congratulation Miss kayinnn,” @jihan_fabylla. ***