Dua Spesies Cypornis atau Jenis Burung Tledekan Baru Ditemukan di Pedalaman Kalimantan

- 12 Maret 2022, 13:20 WIB
Ilustrasi burung cantik.
Ilustrasi burung cantik. /Pixabay/footiechic/

Salah satu daerah yang paling tidak dikenal dan mungkin pegunungan yang paling terisolasi adalah Pegunungan Meratus, Provinsi Kalimantan Selatan.

Sebuah dataran tinggi sepanjang 140 km utara-selatan diselimuti dengan sekitar 2.460 km2 hutan submontane dan pegunungan, naik ke 1.892 m puncak gunung besar.

Spesies baru Cyornis berkerabat paling dekat dengan flycatcher biru Dayak (Cyornis montanus) tetapi secara morfologis dibedakan dengan warna biru muda di bagian atas dan lebih keputihan dan kurang kemerahan di bagian bawah.

Baca Juga: Ilmuan Ungkap Alasan Buaya Bertahan dari Ledakan Asteroid yang Musnahkan Dinosaurus di Bumi

Spesies Zosterops baru paling dekat hubungannya dengan mata putih perut lemon (Zosterops chloris) tetapi dibedakan dengan bagian atas berwarna zaitun dan bagian bawah yang lebih gelap.

“Kedua spesies baru itu mungkin terbatas di Pegunungan Meratus, yang saat ini dikelilingi oleh hutan sekunder dataran rendah yang terdegradasi atau lanskap pertanian yang dikonversi,” kata para peneliti.

“Mereka tampaknya telah menyimpang dari spesies saudara mereka melalui isolasi geografis di pegunungan terpencil ini yang diperparah oleh dinamika populasi yang berubah dalam komunitas burung pegunungan yang miskin.”

Meskipun kedua spesies ini relatif umum di daerah terlarang Pegunungan Meratus, perubahan habitat yang terus berlanjut dan ancaman perburuan yang akan segera terjadi mungkin sedang dalam proses membahayakan mereka.

“Oleh karena itu, kami merekomendasikan IUCN Red List status Rentan untuk spesies baru berdasarkan kriteria B1 dan B2,” tungkasnya.***

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: SCI News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah