SERANG NEWS – Raja Kertanegara menjadi salah satu alternatif sebelum dipilih Nusantara sebagai nama Ibukota Negara Baru.
Diketahui, pemerintah Indonesia telah menyiapkan sebanyak 80 alternatif nama untuk IKN yang berlokasi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Beberapa opsi nama yang muncul antara lain, Negara Jaya, Nusantara Jaya, Nusa Karya, Pertiwi Purwa, Wana Pura, Cakrawala, Pura hingga Kertajaya.
Setelah melalui proses pemilihan, ada dua alternatif yang dipilih sebagai nama IKN.
"Ada dua alternatif ibukota negara yang bernama Nuantara adalah satuan pemerintah daerah yang bersifat khusus," kata Kepala Bappenas Suharso Monoarda melalui siaran pers virtual pada Senin 11 Januari 2022.
Baca Juga: Tragedi Terbunuhnya Raja Kertanegara dan Runtuhnya Kerajaan Singasari sampai Berdirinya Majapahit
Setelah terdapat 80 nama dan dipilah menjadi dua nama, pada akhirnya nama Nusantara yang diputuskan setelah mendapat masukan dari akhli bahasa dan sejarah.
"Akhirnya dipilih kata Nusantara, tanpa ada kata Jaya," katanya.
Nama Nusantara dan Kertajaya memang memiliki hubungan yang saling terkait dalam sejarah bangsa Indonesia.