Kapan Lailatul Qadar Datang? Quraish Shihab dan Gus Baha Jelakan Persiapan Sambut Malam Turunnya Al Quran

- 3 Mei 2021, 02:30 WIB
Foto Ilustrasi Malam Lailatul Qadar.
Foto Ilustrasi Malam Lailatul Qadar. /Pixabay/Erni Abdullah/

“Di mana-mana, nyari itu harus ada persiapan seperti yang dikatakan Pak Quraish Shihab tadi. Kalau enggak persiapan namanya penunggu, bukan pencari,” ujar pria dengan nama lengkap Ahmad Bahauddin Nursalim itu.

Baca Juga: Hikmah Ramadhan 16: Keutamaan Malam Nuzulul Quran atau Hari al-Quran Diturunkan

“Artinya, bagi orang yang menari Lailatul Qadar mulai malam 20, tidak menafikan persiapannya sejak tanggal 1 bahkan mulai Rajab tadi. Jadi tidak saling bertentangan,” kata Gus Baha lagi.

Yang lebih penting lagi, lanjut Gus Baha, sebagaimana Nabi Muhammad telah mencontohkan lewat amal sholeh. Memaknai bulan puasa Ramadhan dengan melakukan amal kebaikan.

“Rasul sering mencontohkan, jangan ngarasani (bergunjing), jangan berdosa saat Ramadhan, kita enggak ngosip, dan fitnah. Makanya, perhitungannya harus matang apa artinya Ramadhan dan mana hal yang haram. Berprasangka baik, instropeksi diri dan mengaharap ridho Allah itu persiapan yang penting,” jelasnya.

Istilah al-Quran, sambung Quraish Shibah menambahkan, itu amal sholeh. Kegiatan penggunaan daya yang bermanfaat.

“Memberi muka orang itu juga amal sholeh. Jadi semua kegiatan yang bermanfaat untuk diri, mansyarakat, itu semua bisa mendekatkan diri seseorang kepada Allah SWT, bukan hanya sholat dan baca al-Quran,” ujarnya.***

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah