Pemkab Serang Belum Memastikan Kuota Vaksin Covid-19 yang Akan Diterima

- 26 Oktober 2020, 23:10 WIB
Ilustrasi vaksin virus corona. /Xinhua/Zhang Yuwei
Ilustrasi vaksin virus corona. /Xinhua/Zhang Yuwei /

 

SERANGNEWS.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang belum mengetahui jumlah kuota vaksin Covid-19 yang akan diterima pihaknya.

Sebab belum ada koordinasi dengan pihak Pemrov Banten.

“Kami belum mendapat jumlah vaksin untuk Kabupaten Serang,” Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Serang, Agus Sukmayadi saat dihubungi Serangnews.pikiran-rakyat.com via pesan Whatshap, Senin, 26 Oktober 2020.

Baca Juga: Cegah Penyebaran HIV/AIDS, KPA Gandeng Diskominfo Edukasi Milenial Banten

Baca Juga: Uang dan HP Remaja ini Raib, Tertipu Teman yang Dikenal Lewat Medsos

Kendati demikian, pihaknya mengaku sedang melakukan pendataan kelompok yang akan divaksin. Ini agar saat vaksin turun sudah langsung bisa dilakukan secara tepat.

“Data sasarannya sedang disusun dulu," kata Agus.

Jika vaksin sudah turun, lanjut Agus, pendistribusian vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Serang akan diprioritaskan kepada tenaga kesehatan, TNI, Polri, Perugas Satpol PP dan organisasi perangkat daerah (OPD) yang melakukan kegiatan di masyarakat.

Baca Juga: Dinkes Khawatirkan Peningkatan Klaster Keluarga, Ini Penyebabnya

"Prioritas adalah nakes (tenaga kesehatan-red) baik sipil TNI-Polri, OPD yang melakukan kegiatan di masyarakat seperti Pol PP, TNI-Polri, peserta BPJS usia 18-59 tahun," tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti memastikan Banten mendapatkan jatah sebanyak  8.131.798 juta vaksin virus corona atau COVID-19 dari pemerintah pusat.

Baca Juga: Bintang Emon Sindir Proyek Komodo sampai Anak yang Dipaksa Masuk Politik

Vaksin tersebut rencananya akan disalurkan secara bertahap mulai Desember 2020. Kata Ati, untuk tahap pertama pada bulan Desember 2020 sebanyak 63.536 warga Banten yang akan disuntik vaksin.

Baca Juga: Tata Kelola Baik, Pemkab Serang Raih Penghargaan 5 Kali Opini WTP dari Kemenkeu

"Untuk tahap pertama di Desember sasaran dimana 45.829 merupakan tenaga kesehatan dan 17.088 adalah anggita TNI, Polri dan Satpol PP yang ada di garda terdepan penanganan COVID-19. Tahap satu itu," kata Ati. ***

Editor: Ken Supriyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x