Network
“Saat jet itu bertabrakan dengan material yang mengelilingi bintang yang masih terbentuk, kejutan itu memanaskan material ini dan membuatnya bersinar,” katanya.
“Hasilnya adalah struktur tipis berwarna-warni mengepul di kiri bawah gambar Hubble,” sambunnya.
HH 34 juga dikenal sebagai Haro 4-369 atau PACH 283, HH 34 yang berada di Nebula Orion, wilayah besar pembentukan bintang yang terlihat dengan mata telanjang.
Baca Juga: Tabrakan Dua Galaksi di Ruang Angka Ciptakan Tsunami Bintang, Fenomena Langka setelah 100 Juta Tahun
"Nebula Orion adalah salah satu situs terdekat dari pembentukan bintang yang tersebar luas ke Bumi, dan karena itu telah diteliti oleh para astronom untuk mencari wawasan tentang bagaimana bintang dan sistem planet dilahirkan," kata para peneliti.
Gambar berwarna HH 34 dibuat dari eksposur terpisah yang diambil di wilayah spektrum inframerah dengan instrumen Wide Field Camera 3 (WFC3) Hubble.
Ini menggabungkan pengamatan yang dikumpulkan dalam empat filter berbeda. Hasil warna dari penetapan warna yang berbeda untuk setiap gambar monokromatik yang terkait dengan filter individu.
Baca Juga: NASA Mulai Rakit Pesawat Ruang Angkasa Europa Clipper, Misi Pemantauan Bulan Jupiter
“Data dalam gambar ini berasal dari serangkaian pengamatan Hubble terhadap empat jet terang terdekat yang diambil dengan WFC3 untuk membantu membuka jalan bagi sains masa depan dengan Teleskop Luar Angkasa James Webb NASA/ESA/CSA,” kata para ilmuwan lagi.
Webb yang mengamati pada panjang gelombang inframerah yang dominan dan akan dapat mengintip ke dalam amplop berdebu yang mengelilingi protobintang yang masih terbentuk dan merevolusi studi jet dari bintang-bintang muda ini.
