Akhirnya Terjawab, Ini Penjelasan Rahasia di Balik Kode Tangan Pemain Ganda Bulutangkis Sebelum Lakukan Servis

- 21 Agustus 2021, 14:50 WIB
Ilustrasi -Servis bulutangkis. ANTARA FOTO/Maha Eka Swasta/aa.
Ilustrasi -Servis bulutangkis. ANTARA FOTO/Maha Eka Swasta/aa. /

SERANG NEWS – Olahraga bulutangkis kini menjadi lebih populer pasca Olimpiade Tokyo 2020. Di mana ganda putri Indonesia Greysia Polii dan Apriyani Rahayu sukses meraih medali emas.  Sementara Anthony Ginting yang turun di tunggal putra berhasil meraih medali perunggu.

Tapi tahukah kamu, di balik kehebatan pemain bulutangkis Indonesia di lapangan, mereka seringkali menyuguhkan kode-kode rahasia yang membuat rasa penasaran penonton.

Biasanya, para pebulutangkis yang bertanding kerap mengeluarkan kode jari ketika hendak lakukan servis.

Kode jari pemain belutungakis tersebut adalah bahasa komunikasi antar pemain di lapangan. Lantas apa arti dari kode jari pemain bulutangkis tersebut?

Baca Juga: Ni Nengah Wisiasih Mimpi Kibarkan Bendera Merah Putih di Paralimpade Tokyo 2020

Dilansir dari berbagai sumber, Dalam dunia bulutangkis, para atlet biasanya menggunakan 3 jari sebagai kode komunikasi di lapangan. Bahasa jari tangan tersebut biasa digunakan sebagai bahasa komunikasi dengan rekan tandem bermain.

Secara umum, terdapat tiga jari yang biasa digunakan sebagai alat komunikasi yakni jempol, telunjuk dan kelingking.

Jari jempol, menjadi satu dari ketiga jari tangan yang biasa digunakan pebulutangkis untuk memberi kode pasangan dalam bertanding.

Kode jari jempol umumnya digunakan untuk memberitahu pasangan bahwa akan melakukan servis kecil yang mengarah ke bagian tengah wilayah lawan. Kode tersebut diberikan untuk memberi tahu agar pasangan ganda tersebut bisa bersiap diri apabila ada serangan dari lawan secara mendadak.

Baca Juga: Kisah Apriyani Rahayu Mencoba Karate sebelum Putuskan Terjun Bulutangkis

Sementara Jari telunjuk pada umumnya biasa digunakan untuk menunjukkan kepada pasangan bahwa akan melakukan servis panjang yang akan diarahkan be bagian belakang wilayah lawan.

Jari yang ketiga yakni jari kelingking. Pada umumnya, penggunaan jari kelingking digunakan untuk pemain yang ingin melakukan servis kecil. Pemain memberi kode jari kelingking saat ingin servis yang diarahkan ke bagian samping lawan.

Namun sebagai informasi, kode rahasia jari tangan tersebut hanya stretegi dalam bermain. Kode rahasia tersebut digunakan tergantung dari kesepakatan pemain. Artinya, tidak ada kode yang menjadi aturan dalam bertanding olahraga bulutangkis.

Baca Juga: Beneran Anak Sultan! Rafathar Ingin Bermain Bulutangkis, Raffi Ahmad Undang Legenda Taufik Hidayat

Kode jari tangan tersebut hanya sebagai strategi tim dalam bertanding. Selain strategi, mental, kesiapan fisik dan latihan yang cukup juga jadi penting untuk keluar sebagai juara dunia. ***

Editor: Muh Iqbal Zikri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x