SERANG NEWS – Berikut sejarah asal usul turnamen Bulutangkis All England dimulai.
Turnamen Bulutangkis All England 2021 akan segera dilaksanakan pada 17 Maret – 21 Maret 2021 di di Arena Birmingham, Inggris.
Para pecinta olahraga Bulutangkis dunia dipastikan sudah menunggu pertandingan All England 2021 dikenal tournamen Bulutangkis tertua dan paling bergengsi di dunia.
Banyak para atlet Bulutangkis yang bermimpi untuk dapat raih gelar juara dalam ajang tournamen bergensi di dunia. Namun tidak semua atlet berhasil meraih gelar bergengsi tersebut.
Baca Juga: Marcus-Kevin Optimis Juara, Targetkan Bawa Pulang Piala All England 2021
Lantas, bagaimana sejarahnya?
Dikutip SerangNews.com dari sumber Allenglandbadminton.com pada Selasa, 16 Maret 2021, sejarah All England pertama kali digelar pada 4 April 1899 Guildford.
Tournamen All England pertama kali ini berhasil diselenggarakan dengan tiga kategori (Ganda Putra, Ganda Putri, dan Ganda Campuran) yang awalnya dipentaskan. Selanjutnya pada tahun berikutnya, Tunggal Putra dan Tunggal Putri baru ditambahkan.
Baca Juga: Dua Wakil Bulutangkis Indonesia Tersingkir dari Babak Perempat Final Yonex Swiss Open 2021
Seiring berjalannya waktu pada tahun 1984, All England resmi di sponsori eksklusif dengan bulutangkis Yonex.
Pada dua penyelenggaraan pertama All England, All England bernama “Badminton Association Tournament”. Setelah penyelenggaraan Piala Thomas pertama pada tahun 1949 sampai dengan tahun 1977 dimana Federasi Bulutangkis Internasional mengeluarkan kejuaraan resmi pertamanya.
All England dianggap sebagai kejuaraan dunia bulu tangkis bergensi saat itu. Selama sejarah penyelenggaraannya, All England sempat terhenti dua kali diselenggarakan dikarenakan Perang Dunia I (1915 - 1919) dan Perang Dunia II (1940 -1946).
Berikut tuan rumah penyelenggara turnamen Bulutangkis All England 2021 dari tahun 1989 hingga 2021.
1899 - 1901 HQ London Scottish Regiment Drill Hall, Buckingham Gate Inggris.
1901 - 1902 Crystal Palace, Sydenham, Kent Inggris.
1903 - 1909 London Rifle Brigades City Headquarters, Bunhill Hill, London Inggris.
1910 - 1939 The Royal Horticultural Hall, Vincent Square, London Inggris.
1947 - 1949 Haringay Arena, London Inggris.
1950 - 1956 Empress Hall, Earls Court, London Inggris.
1957 - 1993 Wembley Arena, London Inggris.
1994 – 2021 Barclaycard Arena atau Birmingham, Inggris.
Demikian informasi pembahasan mengenai sejarah All England pada zaman dahulu.
Semoga informasi diatas berguna untuk pecinta bulutangkis Indonesia agar dapat mengetahui lebih mendalam tentang All England mulai dari sekarang.
Saksikan pertandingan Yonex All England 2021 yang akan berlangsung melalui akses live streaming kanal YouTube BWF TV dan TVRI mulai 17 Maret – 21 Maret 2021. ***