SERANG NEWS – Greysia Polii sudah banyak menikmati asam garam di dunia bulutangkis Indonesia dan dunia.
Banyak catatan prestasi di mana Greysia Polii bisa tampil bertanding dan menjadi juara dunia.
Prestasi tertinggi pebulutangkis 34 tahun itu adalah saat dirinya berhasil meraih medali di Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia Polii yang saat itu berpasangan dengan Apriyani Rahayu berhasil mengharumkan nama bangsa Indonesia di negara Jepang.
Tentu saja kemenangan ini bukan hanya meraih medali emas.
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu juga berhasil mencatatkan rekor sebagai pebulutangkis ganda putri Indonesia pertama yang berhasil membawa pulang medali emas ke Indonesia.
Tentu saja harus diakui bahwa cara bermain dan kematangan Greysia Polii sebagai pemain bulutangkis Indonesia tidak terlepas dari pengalaman terdahulu tandem dengan sejumlah pemain bulutangkis senior Indonesia.
Salah satunya yaitu Jo Novita. Dia adalah salah satu pemain bulutangkis yang pernah menjadi tumpuan Indonesia.
Jo Novita adalah pebulutangkis kelahiran Jakarta 19 November 1981. Ia pernah ikut tim Piala Uber Cup Indonesia pada tahun 2002, 2004 dan juga tahun 2008.
Bersama Greysia Polii, Jo Novita diketahui berhasil meraih banyak prestasi.
Seperti meraih juara medali perak SEA Games 2005, Juara ganda putri Philippine Open 2006, medali perak ganda putri SEA Games 2007 dan terakhir adalah menjadi Semifinalis ganda putri World Super Series Masters Final 2008.
Puncak pasangan Jo Novita dan Greysia Polii adalah dengan meraih peringkat ke 13 ganda putri dunia versi BWF.
Jo Novita sendiri merupakan pebulutangkis yang mengawali karier di klub Jakarta, PB Tangkas pada 1995, kemudian masuk ke Pelantas PBSI pada tahun 2001.
Jo Novita kemudian resmi menikah dengan Ronne Maykel yang juga pebulutangkis Indonesia. Setelah itu kemudian Jo Novita dan Ronne Maykel resmi meninggalkan Indonesia dan menetap di Kota Vancouver, Kanada.
Baca Juga: Tandem Baru Apriyani Rahayu, Febby Valencia dapat Wejangan Khusus dari Greysia Polii
Jo dan suaminya Ronne Maykel resmi hijrah dari Indonesia ke Kanada sebagai pelatih bulutangkis di klub Clearone Badminton Center hingga sekarang. ***