Menjamu Monchengladbach, Ujian Bagi Zidane Bawa Real Madrid Lolos 16 Besar Liga Champions

8 Desember 2020, 16:25 WIB
Pelatih Zinedine Zidane merayakan selebrasi bersama skuad Real Madrid saat meraih gelar juara La Liga. /La Liga/

SERANG NEWS - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane akan mendapat ujian besar pada machtday 6 Liga Champions, Kamis 10 Desember 2020 dini hari.

Hasil laga yang berlangsung di Estadio Di Stefano melawan Monchengladbach akan menjadi penentu Real Madrid lolos 16 besar Liga Champions. Los Blancos harus mengalahkan tamunya, jika tidak ingin angkat koper kompetisi elit tim-tim Benua Biru ini.

Kendati itu bukan satu-satunnya skenario. Pasalnya, bisa saja Real Madrid cukup bermain imbang maka akan tetap lolos 16 besar Liga Champions. Dengan syarat, Shakhtar Donetsk yang bertandang ke Inter Milan kalah.

Namun skuad Zinedine Zidane tentu saja tidak ingin berspekulasi dan mengantungkan hasil dari laga tim lain. Sebagai tim bermental juara, Real Madrid pastinya akan menentukan nasibnya sendiri.

Baca Juga: Laga Hidup Mati Lawan Shakhtar Donetsk, Inter Terancam Tanpa Barella dan Vidal 

Terlebih, kemenangan di laga pamungkas hidup mati juga sebagai upaya menjaga gensi sebagai tim paling banyak meraih gelar Liga Champions, dengan raihan 13 piala.

Hal itu pun telah ditegaskan skuad Real Madrid menjelang pertandingan melawan Monchengladbach yang akan berlangsung pada Rabu waktu setempat atau Kamis 10 Desember 2020 dini hari waktu Indonesia.

"Nasib Real Madrid berada di tangan mereka sendiri dan sebuah kemenangan akan memastikan lolos ke babak selanjutnya dari kompetisi ini. Tiga poin juga dapat membuat los blancos menduduki puncak grup, jika Shakhtar Donetsk tidak mengalahkan Inter Milan," tulis tim Real Madrid dikutip SerangNews.com dari laman resmi klub, Senin 8 Desember 2020.

Baca Juga: Manchester United, Leipzig dan PSG Saling Sikut untuk Lolos 16 Besar Liga Champions

Strategi Zinedine Zidane akan menjadi penentu Real Madrid bisa melaju 16 besar LIga Champions.

Mantan playmaker asal Prancis ini disebut Marca sebagai pelatih yang teruji dalam melewati masa krisis.

Zidane disebut Marca, adalah pelatih yang belum pernah kalah dalam pertandingan final yang dimainkannya sebagai pelatih Real Madrid. Dia memenangkan tiga Liga Champions, dua Piala Dunia Antarklub , dua Piala Super Eropa dan dua Piala Super Spanyol.

"Dia (Zinedine Zidane-red) tidak pernah gagal dengan gelar yang dipertaruhkan. Sembilan final, sembilan kemenangan," tulis Marca dikutip SerangNews.com.

Menurut Marca laga Real Madrid vs Monchengladbach juga selayaknya final. Bukan untuk sebuah gelar atau tropi, tetapi masa depan Zidane sendiri di bangku putih.

Baca Juga: Manchester United Tanpa Cavani dan Martial di Laga Hidup Mati Lolos Babak16 Liga Champions

"Mereka adalah 'final' yang mengacu pada momen-momen sulit di mana itu juga layak untuk dimenangkan. Jenis 'final' ini kembali dihadirkan pada hari Rabu melawan Gladbach, sebuah pertandingan di mana Real Madrid melakukan operan ke babak sistem gugur Liga Champions setelah babak penyisihan grup yang menyakitkan di mana los blancos belum berhenti menderita dan pergi ke batas," ulas media berbasis di Spanyol itu.

Kendati bisa tergelincir, Real Madrid juga berpotensi menjadi pemuncak klasemen jika memenangkan pertandingan.

"Zidane juga seorang spesialis di final ini, di mana tidak ada gelar yang dipertaruhkan tetapi ada masalah serius," tulis Marca lebih lanjut.

Baca Juga: Jadwal Liga Champions Live SCTV Malam ini, Laga Hidup Mati Menuju Babak 16 Besar

El Real menjamu Monchengladbach setelah meraih hasil positif di kandang Sevilla beberapa hari sebelum laga ini. Kemenangan itu menguatkan mental anak asuh Zidane setelah sebelumnya digasak Shakhtar Donestk 2 gol tanpa balas.

Saat ini Real Madrid berada di posisi ketiga dengan 7 poin di klasemen Grup B Liga Champions. Mereka memiliki poin sama denganShakhtar Donestk di posisi dua, atau terpaut satu angka dengan Monchengladbach sebagai pemuncak klasemen yang memiliki 8 poin.

Sementara di posisi buncit, ada Inter Milan dengan lima poin. Kendati di dasar klasemen, Nerazzuri juga masih memiliki asa lolos babak 16 besar. Catatannya, Real Madrid menang atas Monchengladbach dan skuad Antonio Conte juga menang atas Shakhtar Donestk. ***

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Marca Real Madrid

Tags

Terkini

Terpopuler