Uap panas yang terkandung dalam nasi jika didiamkan secara terus-menerus akan berubah menjadi bulir air. Hal itu akan menyebabkan nasi menjadi berair.
Baca Juga: Sulap Balkon Perumahan Jadi Kebun dan Kolam Minimalis, Bikin Rindu Kampung Halaman Terobati
6. Pastikan takaran air saat menanak nasi
Salah satu warisan turun-temurun masyarakat Indonesia dalam menanak nasi, yaitu menakar kadar air menggunakan jari.
Batas wajar kadar air dalam menanak nasi menggunakan rice cooker, yaitu satu ruas jari telunjuk. Diukur dari permukan beras yang hendak dimasak.
Jika kadar air lebih dari satu ruas jari telunjuk, nasi yang dimasak akan mudah basi, bau, dan berair. Penyebabnya, yaitu takaran air yang dipakai untuk menanak nasi terlalu banyak.
Sementara jika air kurang dari satu ruas jari telunjuk, saat matang tekstur nasi tidak empuk atau agak keras.
7. Perhatikan cara mencuci beras
Kebersihan dalam menyiapkan beras untuk menanak nasi harus diperhatikan. Caranya, mencuci beras dengan air bersih.
Akan tetapi, mencuci beras juga dapat menjadi faktor penyebab nasi menjadi cepat basi dan berair. Hal itu lantaran saat dicuci beras dapat menyimpan air.