Hari Bersejarah 8 Maret: Tahun 1913 Hari Perempuan Internasional Pertama Diperingati

- 8 Maret 2021, 12:17 WIB
International Women,s Day
International Women,s Day /Tangkap layar/Instagram @itviofficial

Pada tahun 1913, IWD berpindah menjadi 8 Maret. Sejak saat itulah Hari Perempuan Internasional selalu diperingati setiap 8 Maret.

Baca Juga: BTS Raih The Greatest Pop Star Of 2020, Setara Penyanyi Legendaris Madonna dan Michael Jackson

Selanjutnya, pada 1914, perang dunia ke 1 pecah. Hal tersebut membuat sebagian besar upaya reformasi sosial terhenti, namun wanita terus berbaris dan berdemonstrasi pada Hari Perempuan Internasional.

Sebagai contoh, di London, Inggris Raya, ada pawai dari Bow ke Trafalgar Square untuk mendukung hak pilih perempuan pada tanggal 8 Maret 1914.

Demonstrasi paling dramatis dan besar-besaran dipimpin oleh feminis Rusia bernama Alexandra Kollontai yang dimulai pada tanggal 23 Februari 1917. Namun, menurut kalender Gregorian Rusia, demonstrasi itu dimulai 8 Maret.

Demonstrasi yang dipimpin Alexandra Kollontai menjadi penghubung dalam rantai peristiwa yang menyebabkan pengunduran diri Czar Nicholas II dan Revolusi Rusia.

Baca Juga: Prediksi Ikatan Cinta Senin 8 Maret 2021, Nino Selidiki Reyna, Al Murka Sama Elsa 

Setelah kaisar turun tahta, pemerintahan sementara dibentuk sampai majelis konstituante dapat dipilih menjadi pemerintahan pertama. Salah satu hasilnya adalah memberi perempuan hak untuk memilih.

Sebagai pengakuan atas pentingnya hal itu, Vladimir Lenin, pendiri Partai Komunis Rusia, mendeklarasikan "Woman's Day" sebagai hari libur resmi Soviet pada tahun 1917. Komunis di Spanyol dan China kemudian mengikutinya.

Sampai pertengahan 1970-an, Hari Perempuan Internasional dirayakan terutama di negara-negara sosialis.

Halaman:

Editor: Kiki

Sumber: IWD


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah